Selamatkan Brighton dari Kekalahan, Fabian Hurzeler Puji Tariq Lamptey

Penulis: Demos Why

Selasa 31 Des 2024, 10:47 WIB

Berita Liga Inggris: Manajer Brighton & Hove Albion, Fabian Hurzeler, memberikan pujian bagi penampilan apik Tariq Lamptey pada laga kontra Aston Villa dini hari tadi.

Jelang Lawan Arsenal, Fabian Hurzeler Minta Brighton Tampil Berani

Brighton & Hove Albion mendapatkan hasil yang kurang maksimal pada lanjutan pertandingan pekan ke-19 Premier League. Pasalnya, saat mereka tandang ke markas Aston Villa di Villa Park, Selasa (31/12) dini hari WIB, the Seagulls hanya mampu meraih hasil imbang dengan skor 2-2.

Pada laga tersebut, Brighton unggul lebih dulu usai Simon Adingra berhasil mencetak gol di menit ke-12. Villa lantas berbalik unggul menjadi 2-1 usai Ollie Watkins mencetak gol di meit ke-36 melalui titik penalti serta gol tambahan dari Morgan Rogers di menit ke-47. The Seagulls selamat dari kekalahan usai Tariq Lamptey mencetak gol pada menit ke-81.

Menanggapi pertandingan tersebut, Fabian Hurzeler secara khusus memberikan pujian bagi performa Lamptey yang berhasil menyelamatkan timnya dari kekalahan.

“Ia berlatih dengan sangat baik dan menunjukkan performa yang bagus saat bermain. Ia berlatih dengan sangat keras dan merupakan seorang pemain tim yang hebat. Lebih penting bagaimana dia bertahan dan dia sangat brilian,” kata Hurzeler kepada BBC Match of the Day.

“Kami tidak pernah menang selama tujuh pertandingan, ini adalah periode yang mengecewakan bagi kami. Kami berambisi dan kami harus lebih dewasa untuk meraih poin. Kami memiliki skuat muda dan kami harus terus bekerja dan berubah.”

Terkait jalannya laga, Hurzeler menilai Brighton tampil lebih baik dari Villa dan mengklaimnya layak untuk mengamankan kemenangan.

“Saya pikir kami pantas mendapatkan hasil yang lebih baik. Kami adalah tim yang lebih baik. Kami mendominasi 20/25 menit pertandingan dan kemudian kami kebobolan satu gol. Itu tidak masuk akal bagi saya. Kami sedikit kesulitan tetapi saya pikir kami pantas menang.”

“Bagaimana kami kebobolan dua gol melalui dua situasi bola mati, itu terlalu mudah. Kami bertahan dengan cukup baik dan terkadang kami tidak cukup dewasa. Itu mengecewakan.”