Sean Dyche Ungkap Percakapan Terakhirnya dengan Petinggi Everton

Berita Liga Inggris: Mantan manajer Everton, Sean Dyche, mengungkapkan percakapan jujurnya dengan para petinggi klub sebelum meninggalkan Goodison Park bulan lalu. Ia juga berbicara tentang transisinya dengan David Moyes, penggantinya, serta rasa bangganya terhadap fondasi yang ia bangun selama melatih The Toffees.

Sean Dyche mengambil alih Everton di tengah musim 2022-23 dan berhasil menyelamatkan tim dari degradasi. Namun, musim berikutnya dipenuhi dengan tantangan, termasuk hukuman pengurangan poin akibat pelanggaran aturan finansial. Meski begitu, Dyche tetap mampu mempertahankan The Toffees di Premier League dengan semangat juangnya.

Setelah berbagai masalah terselesaikan, terlihat bahwa Everton masih kesulitan melangkah lebih jauh dari sekadar menghindari degradasi. Hal ini mendorong kepemilikan baru klub untuk mengambil keputusan besar dengan mengganti pelatih. Dyche mengungkapkan bahwa ia berbicara langsung dengan David Moyes dan memberikan pandangannya tentang tim yang ia tinggalkan.

"Moyesy, yang sangat saya kagumi, adalah manajer luar biasa dan pribadi yang baik. Saya mengatakan kepadanya bahwa ada banyak hal baik di klub ini. Saya senang untuknya, dan saya senang Everton berjalan dengan baik," kata Dyche dalam acara barunya di talkSPORT.

Ia juga menegaskan bahwa tidak ada perasaan kecewa terhadap keberhasilan Everton setelah kepergiannya. "Orang-orang berkata, 'Anda pasti kecewa mereka tampil bagus,' tetapi setelah dua tahun bekerja keras, mengapa saya ingin mereka kesulitan? Saya ingin mereka sukses. Tidak ada sedikit pun rasa sakit hati atau kemarahan dalam diri saya. Saya benar-benar berharap yang terbaik untuk mereka."

Selain berbicara dengan Moyes, Dyche juga berdiskusi secara jujur dengan direktur sepak bola Everton, Kevin Thelwell, dan menyadari bahwa mundur adalah keputusan terbaik untuk kemajuan klub. "Saya sangat positif saat meninggalkan klub dan tetap demikian," ujar Dyche. "Orang-orang hanya melihat apa yang tampak di permukaan, tetapi mereka tidak tahu betapa banyak yang harus kami lakukan di balik layar."

Ia menegaskan bahwa tidak hanya dirinya, tetapi juga staf pelatih dan manajemen klub bekerja keras untuk memperbaiki banyak aspek yang bermasalah. "Ketika saya datang, saya pikir kondisi klub seperti ini, tetapi kenyataannya jauh lebih buruk. Ada begitu banyak hal yang perlu diperbaiki, bukan hanya di atas lapangan, tetapi juga di berbagai aspek lainnya."

Dyche juga mengakui bahwa ada perbedaan pendapat di antara para pendukung The Toffees mengenai kinerjanya. "Saya tahu ada Evertonian yang melihat gambaran besar dan mengapresiasi pekerjaan kami, tetapi ada juga yang mengkritik gaya permainan kami. Itu tidak masalah. Namun, jika mereka tahu betapa banyak tantangan yang kami hadapi, saya yakin banyak dari mereka akan mengakui bahwa kami setidaknya melakukan pekerjaan yang cukup baik."

Meskipun menghadapi berbagai kritik, Sean Dyche tetap bangga dengan apa yang telah dicapai selama dua tahun di Everton. "Saya bangga dengan apa yang telah kami lakukan sebagai tim. Saya meninggalkan klub dalam kondisi yang lebih baik. Moyes mengambil alih dan dia sendiri mengakui itu."

Artikel Tag: Sean Dyche, Everton