Savicevic Sebut Pemainlah Biang Keterpurukan Milan

Penulis: Nur Afifah
Rabu 06 Mei 2020, 02:55 WIB
Savicevic Sebut Pemainlah Biang Keterpurukan Milan

Dejan Savicevic (Sumber: GettyImages)

Ligaolahraga.com -

Berita Liga Italia: Mantan gelandang AC Milan Dejan Savicevic yakin para pemain klub lamanyalah yang patut disalahkan dalam beberapa tahun terakhir ketimbang manajemen yang terus berubah.

Rossoneri telah banyak dikritik lantaran minimnya kontinyuitas dalam beberapa tahun terakhir lantaran terlalu banyak melakukan pergantian pelatih sejak kepergian Massimiliano Allegri, termasuk Clarence Seedorf, Filippo Inzaghi, Sinisa Mihajlovic, Vincenzo Montella, Gennaro Gattuso, Marco Giampaolo, dan kini Stefano Pioli.

Telah santer beredar rumor di media bahwa Ralf Rangnick bakal menjadi sosok berikutnya yang mengambilalih kursi allenatore Milan, yang sebelumnya sempat ditanggapi oleh yang bersangkutan, meski saat ini ketidakpastian tersebut tampaknya terus berlanjut.

Savicevic pun berbicara kepada Mauro Suma dari Milan TV dan mengenang momen-momen terbaik yang ia habiskan di San Siro. Tak hanya itu, Il Genio juga memanfaatkan momen tersebut untuk mengomentari situasi klub lamanya saat ini.

"Sekarang ini Inter lebih baik daripada kami. Kami harap bisa bangkit. Untuk bertambah matang Anda perlu membeli pemain-pemain yang bagus," tuturnya.

"Banyak pelatih telah berganti, dari Mihajlovic ke Inzaghi, tetapi itu bukan salah mereka, tetapi siapapun yang di lapangan. Anda bisa mengganti pelatih sebanyak yang Anda mau, tetapi itu bukan semuanya salah mereka.

"Saat itu kami memiliki [Ruud] Gullit, [Marco] Van Basten, Rui Costa, [Andriy] Shevchenko, Seedorf, [Andreas] Iniesta. Sekarang Milan membeli pemain dan tak satupun yang mencetak 15-20 gol atau menjadi pemimpin."

Artikel Tag: Dejan Savicevic, AC Milan, Serie A

Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/bola/savicevic-sebut-pemainlah-biang-keterpurukan-milan
2189  
Komentar

Terima kasih. Komentar Anda sudah disimpan dan menunggu moderasi.

Nama
Email
Komentar
160 karakter tersisa

Belum ada komentar.

Jadilah yang pertama berkomentar disini