Roberto Soldado Ungkap Masalah Yang Dialami Semasa di Tottenham

Berita Liga Inggris: Roberto Soldado mengungkapkan masalah yang dihadapinya semasa bergabung dengan Tottenham.

Striker asal Spanyol mengalami masa sulit saat berkarier di London utara di era Mauricio Pochettino. Soldado mengungkapkan kesulitannya yang ia hadapi sepanjang dua musim berkarier di Spurs.

Saat striker baru Spurs, Carlos Vinicius bersiap melakoni debutnya salah satu pendahulunya mengungkapkan mengenai masa-masanya di London utara.

Roberto Soldado direkrut sebagai salah satu dari tujuh pemain rekrutan di musim panas 2013 dari hasil penjualan Gareth Bale ke Real Madrid.

Erik Lamela menjadi satu-satunya yang masih bertahan di antara ketujuh pemain tersebut dan Christian Eriksen juga menampilkan performa impresif, akan tetapi tidak demikian dengan striker asal Spanyol tersebut yang mengalami kesulitan untuk mengulangi penampilan produktifnya seperti saat di Valencia dan La Liga ke Premier League.

“Liga Inggris sangat menarik perhatian saya, dan saya berpikir akan bisa beradaptasi dengan sangat baik akan tetapi kenyataannya sangat berbeda,”ujarnya via AS.

“Saya sangat menderita setiap kali bermain di lapangan, sepak bola di sana sangat mengandalkan fisik dan saya melihat diri saya bisa menang di segala sisi.”

Pemain internasional Spanyol tersebut hanya mencetak 16 gol dalam 76 pertandingan untuk Tottenham dan ia menyaksikan Harry Kane muncul untuk menggeser tempatnya di musim keduanya di era Mauricio Pochettino sebelum kembali ke La Liga dengan Villlarreal pada 2015.

“Mungkin secara mental jauh dari Spanyol, bahasa, banyak mempengaruhi saya,”imbuhnya.

“Keluarga saya kurang cocok dengan kehidupan di London dan itu adalah dua tahun yang sangat berat karena saya tidak menikmatinya.”

Artikel Tag: Soldado, Tottenham, Spurs