Robert Pires Ungkap Alasan Kepergiannya dari Arsenal

Berita Sepak Bola: Robert Pires mengungkapkan bahwa keputusannya untuk meninggalkan Arsenal dipicu oleh kejadian yang mengejutkan di final Liga Champions 2006, saat manajer Arsene Wenger memutuskan untuk menggantikannya secara tiba-tiba.

Robert Pires, yang kini berusia 51 tahun, dikenal sebagai legenda Arsenal setelah enam tahun mengabdi bersama klub asal London utara tersebut. Ia berperan penting dalam musim tak terkalahkan The Gunners pada 2003-04 ketika mereka berhasil menjuarai Premier League tanpa mengalami kekalahan.

Pada musim terakhirnya, Pires merasakan pengalaman pertamanya di final Liga Champions saat Arsenal berhadapan dengan Barcelona di Stade de France. Namun, pertandingan bersejarah itu berubah menjadi pengalaman pahit bagi Pires ketika ia ditarik keluar setelah hanya bermain selama 18 menit. Keputusan Arsene Wenger untuk menggantikannya dengan kiper Manuel Almunia disebabkan kartu merah yang diterima Jens Lehmann di awal pertandingan.

The Gunners akhirnya gagal meraih trofi Eropa setelah kalah 2-1 dari Barcelona, dan laga tersebut menjadi pertandingan terakhir Pires bersama Arsenal. Ketidaksenangannya dengan keputusan Wenger dan minimnya interaksi antara mereka ketika ia meninggalkan lapangan menjadi titik awal keputusannya untuk hengkang.

“Saya tidak percaya,” ujar Pires kepada L'Equipe. “Saya tidak pernah berpikir saya yang akan digantikan. Saya bahkan tidak melihat ke arah Arsene. Saya pikir dia akan mengganti [Alexander] Hleb atau teman saya [Cesc] Fabregas, karena saya bisa membantu di serangan dan memiliki hubungan teknik yang baik dengan [Thierry] Henry. Ini bukan soal kesombongan.

“Saya sangat tenang dan percaya diri, lalu Titi [Henry] memberitahu saya bahwa saya yang harus keluar. ‘Apa?’ dan saya melihat nomor 7 di papan. Itu sangat mengerikan. Saya berjalan melewati manajer tanpa bertatap muka dan duduk dengan sangat kesal. Saya hanya berharap tim kami menang.”

Dua hari setelah kekalahan itu, Pires mengabarkan kepada Wenger bahwa ia memutuskan untuk meninggalkan klub, yang mengejutkan sang manajer. “Dua hari setelah final, saya bilang padanya saya akan pergi… Pada dasarnya, itu menjadi pemicu keputusan saya untuk hengkang.

“Wenger tidak menduganya. Saya merasa perlu mencari sesuatu yang baru. Setelah final, rasanya seperti ada jarak… Itu adalah pekan yang mengerikan: saya tidak masuk dalam skuat untuk Piala Dunia, bermain hanya 17 menit di final, dan kami kalah… Saya pernah merasakan yang lebih baik!”

Pires akhirnya meninggalkan Arsenal pada musim panas 2006 untuk bergabung dengan klub La Liga, Villarreal, di mana ia bermain selama empat tahun sebelum kembali ke Premier League bersama Aston Villa pada 2010.

Artikel Tag: Robert Pires, Arsene Wenger, Arsenal