Prediksi Piala AFF 2016: Vietnam vs Indonesia. Jangan Lengah Garuda!

Ligaolahraga – Mampu memetik kemenangan tipis 2-1 atas Vietnam di Stadion Pakansari, Bogor, pada semifinal leg-1 Piala AFF 2016, Timnas Indonesia tidak boleh lengah saat melakoni partai tandang pada leg-2 di Mỹ Đình National Stadium, Hanoi, Rabu (7/12) pukul 19.00 siaran langsung RCTI.

Pada pertandingan nanti, Vietnam hanya butuh menang dengan 1-0 untuk memastikan langkah ke partai puncak. Partai tandang terakhir Tim Garuda ke Vietnam juga tidak berakhir dengan cukup baik, Boaz Salossa dipaksa menyerah dengan skor 2-3. Namun demikian, apabila hasil ujicoba terakhir tersebut kembali terulang, maka Indonesia  berhak melangkah ke partai final, karena ungggul agretifitas gol tandang.

Bicara tentang mencetak gol, Timnas Indonesia memang cukup tajam di sepanjang pagelaran Piala AFF 2016, delapan gol sukses disarangkan para pemain Merah Putih dari empat pertandingan yang sudah dilakoni, atau rataan dua gol disetiap pertandingan.

Boaz Salossa tercatat sebagai pemain paling sering menggetarkan jala lawan dengan catatan tiga gol yang sudah dikoleksi, sementara lima gol lainnya diciptakan masing-masing oleh, Andik Vermansyah, Fachruddin, Lerby Eliandry, Stefano Lilipaly, dan Hansamu Yama Pranata.

Meski dikenal cukup tajam, tapi pertandingan nanti dipastikan tidak akan mudah bagi Boaz Salossa, dkk. Apalagi, pada pertandingan nanti tuan rumah Vietnam sudah kembali diperkuat Truong Ding Luat. Pemain 33 tahun itu bisa kembali bermain setelah menjalani hukuman akumulasi kartu.

Untuk lini depan, Vietnam sepertinya masih akan mempercayakan pada penyerang andalan mereka, Le Cong Vinh, meski gagal menciptakan gol di leg-1 lalu, tapi status Le Cong Vinh sebagai top skor sepanjang masa Vietnam tentunya menjadi garansi bagaimana kulitas pemain tersebut.

Sebagai duetnya, Nguyen Van Quyet yang berhasil membobol gawang Kurnia Meiga melalui eksekusi penalti pada leg-1, tentunya juga harus mendapat perhatian khusus lini pertahanan tim garuda pada pertandingan nanti.

Untungnya, guna mengantisipasi pergerakan dua penyerang haus gol tuan rumah tersebut, Indonesia mendapat suntikan ekstra dengan kembalinya Yanto Bazna dan Fachryddin. Kembalinya kedua pemain yang sebelumnya harus absen karena akumulasi kartu tersebut, akan membuat opsi Alfred Riedl di lini belakang semakin bertambah.

Melihat performa di leg-1, Riedl sepertinya harus tetap mempertahankan Hansamu Yama Pranata di jantung pertahanan dengan menduetkannya dengan Fachruddin yang lebih berpengalaman, sementara rekan duet Hansamu di leg-1, Manahati Lestusen bisa digeser untuk bermain di sisi sayap kanan, untuk menggantikan posisi Benny Wahyudi yang meski bagus dalam menyerang, cukup lemah dalam bertahan. Di sisi kiri, Abduh Lestaluhu sepertinya masih menjadi pilihan terbaik yang dimiliki Riedl.

Bergeser ke lini tengah, duet Bayu Pradana dan Stefano Lilipaly juga patut dipertahankan, gaya Bayu Pradana yang lugas dalam memutus serangan lawan, cocok dengan Lilipaly yang cendrung memiliki naluri serang lebih baik.

Sementara kedua sisi sayap, kelincahan Andik Vermansyah di sisi kanan dan umpan-umpan terukur Rezky Pora masih bisa menjadi andalan. Sementara Ferdinand Sinaga bisa berdiri sedikit di belakang Boaz yang diharapkan mampu kembali menunjukkan ketajamannya.

Rekor Boaz saat menghadapi Vietnam juga cukup bagus, dari tiga pertandingan terakhir, penyerang asal klub Persipura Jayapura itu, sukses dua kali menjebol gawang Vietnam, pertama saat melakoni laga persahabatan di markas Vietnam, kedua saat memastikan kemenangan 2-1 Timnas Indonesi di leg-1.  

Artikel Tag: timnas Indonesia, AFF 2016, Boaz Salossa, Alfred Riedl, Vietnam, leg-1, leg-2