Pochettino Jadi Alasan Son Heung-min Bertahan di Tottenham

Berita Liga Inggris: Son Heung-min mengungkapkan bahwa Mauricio Pochettino membujuknya untuk tidak meninggalkan Tottenham tiga tahun lalu.

Sang penyerang tergoda untuk pergi setelah hanya satu musim di Spurs, tetapi Pochettino meyakinkannya bahwa ia akan menjadi pemain kunci di masa depan.

“Liga Premier berbeda. Saya tidak ingin membandingkan ini dengan Bundesliga, karena Bundesliga memiliki kualitas yang hebat, tetapi di Liga Premier segalanya berjalan lebih cepat dan jauh lebih mengandalkan fisik,” katanya kepada Goal.

“Pada awalnya saya bermain dan juga mencetak beberapa gol. Sayangnya, saya cedera dan sulit menemukan koneksi ke tim lagi. Saya tidak mendapatkan menit bermain lagi dan ingin kembali ke Jerman karena saya merasa sangat nyaman di sana. Tapi pelatih selalu mendorong saya. Dia adalah pelatih yang tepat untuk saya dalam situasi ini.

"Saya bilang saya ingin meninggalkan klub, tapi dia benar-benar ingin saya berhasil di Tottenham. Dia memberi saya kepercayaan diri baru. Pembicaraan berjalan sangat baik sehingga pada titik tertentu saya menyingkirkan pikiran saya tentang pindah klub."

Son belum memenangkan satu trofi sejak pindah ke London utara, dan peluang Spurs untuk melakukannya dirusak oleh kekalahan mengejutkan di Piala EFL pekan lalu di tangan Colchester.

Skuat Pochettino sudah terpaut 10 poin dari pemimpin Liga Premier, Liverpool, tetapi pemain Korea Selatan menegaskan Tottenham belum keluar dari perlombaan gelar.

"Yang penting bagi orang adalah gelar. Kami sudah hampir memenangkan gelar begitu sering. Saya harap waktunya telah tiba," tambahnya.

"Saya pasti tidak ingin menyerah. Ada 10 poin untuk mengejar ketinggalan. Terutama jika Anda melihat berapa banyak pertandingan tersisa untuk dimainkan. Semuanya bisa terjadi."

Artikel Tag: premier league 2019, Tottenham, Son Heung Min