Pilih Gabung Dortmund, Fans Manchester United Serang Bellingham Lewat Isu Rasial
Berita Liga Jerman: Baru bergabung dari Birmingham City pada pekan lalu, gelandang Borussia Dortmund, Jude Bellingham, sudah mendapat serangan rasis lewat media sosial.
Sebuah cuitan yang dibagikan oleh salah satu fans Manchester United pada Rabu (22/7) malam menyebutkan bahwa Bellingham adalah ‘bakat yang terlalu dilebih-lebihkan’ dan mengatakan bahwa ‘orang kulit hitam hanya berpikir tentang uang’.
Cuitan yang telah dihapus itu kemudian dibagikan oleh Bellingham, yang menyebut serangan tersebut ‘menjijikkan’.
Melalui Instagram, Bellingham juga mengatakan, “Untuk tidak menilai saya sebagai pemain atau bahkan tidak menyukai saya sebagai manusia, itu tak menjadi masalah untuk saya.
“Namun bagaimana seseorang menggunakan ras saya dan stereotip yang memalukan untuk mengkritik sebuah keputusan yang saya buat untuk karier saya adalah hal yang tak saya pahami. Waktunya untuk berubah, banyak yang harus dilakukan!”
Masalah tersebut saat ini sedang ditangani oleh kepolisian West Midlands, dan Birmingham City menyebut serangan tersebut sebagai hal ‘mengerikan’.
United sebelumnya sempat dikaitkan dengan Bellingham, namun gelandang 17 tahun itu akhirnya memutuskan untuk bergabung dengan Dortmund, klub yang dikenal mau memberi kesempatan pada pemain-peman muda untuk bermain d tim utama.
Beberapa pemain Liga Premier lain termasuk Wilfried Zaha dari Crystal Palace dan David McGoldrick dari Sheffield United juga menggarisbawahi kekerasan rasis yang mereka terima lewat media sosial dalam beberapa pekan terakhir.
Sangat menyedihkan bahwa rasisme masih terjadi bahkan di tahun 2020 ini, dan Bellingham jelas benar saat mengatakan bahwa rasisme harus segera disingkirkan, dan dengan cepat.
Artikel Tag: Borusssia Dortmund, Jude Bellingham., Manchester United
Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/bola/pilih-gabung-dortmund-fans-manchester-united-serang-bellingham-lewat-isu-rasial
Belum ada komentar.
Jadilah yang pertama berkomentar disini