Perjalanan Austria di Euro 2024: Kisah Kuda Hitam yang Terhenti di 16 Besar

Berita Euro 2024: Austria meninggalkan Euro 2024 dengan kesan mendalam tentang potensi mereka yang belum sepenuhnya tereksplorasi. Tim asuhan Ralf Rangnick, yang menampilkan gaya permainan heroik, tersingkir di babak 16 besar setelah kalah 2-1 dari Turki dalam pertandingan yang menegangkan pada hari Selasa (02/07).

Meskipun memiliki peluang emas di waktu tambahan untuk menyamakan kedudukan, kekalahan ini memperpanjang rekor tanpa kemenangan Austria dalam pertandingan sistem gugur sejak tahun 1954.

Memasuki Euro 2024 sebagai salah satu kuda hitam, Austria tampil mengesankan selama kualifikasi dengan hanya satu seri dan satu kekalahan. Umpan presisi dan gaya menyerang dengan tekanan tinggi yang diterapkan Rangnick langsung membuahkan hasil di Jerman, di mana mereka memuncaki grup yang sulit, yang berisikan Belanda, Polandia, dan Prancis.

Kekalahan tipis 0-1 dari Prancis di laga pembuka grup adalah satu-satunya kekurangan mereka. Selanjutnya, Austria menang berturut-turut atas Polandia dan Belanda, menandai dimulainya era baru. Meskipun tanpa kapten mereka, David Alaba, yang absen karena cedera, mereka tetap tampil atraktif dengan gelandang Marcel Sabitzer dan Christoph Baumgartner yang terus mendorong tim tampil menyerang dengan permainan operan cepat yang mengejutkan lawan.

Pada pertandingan terakhir grup, Austria mengalahkan Belanda dengan gol penentu di menit-menit akhir, meraih kemenangan 3-2 dan memuncaki grup yang mungkin paling sulit di turnamen tersebut. Performa ini membuat dunia sepak bola memperhatikan dan memuji permainan anak asuh Rangnick yang menarik.

"Empat pertandingan yang menghibur, sangat menegangkan – Saya menyaksikan pertandingan yang sulit untuk tetap bertahan, tetapi itu tidak terjadi pada kami," kata Rangnick.

"Ini adalah kesempatan bersejarah untuk menang, melaju ke perempat final dan bermain melawan Belanda. Saya tidak percaya kami akan pulang hari ini. Kami pikir kami akan melanjutkan perjalanan kami di sini.

"Sekarang kami perlu membawa ini... ke kualifikasi Piala Dunia (2026). Jika kami terus bermain seperti yang kami lakukan dalam empat pertandingan ini, maka kami memiliki peluang bagus untuk lolos ke Piala Dunia."

Artikel Tag: ralf rangnick, austria, EURO 2024