Pep Guardiola Ingin Ederson Moraes Bertahan di Manchester City

Berita Sepak Bola: Pelatih Manchester City, Pep Guardiola, mengatakan bahwa ia berharap bahwa Ederson Moraes akan tetap bersama klub selama bursa transfer musim panas ini.

Masa depan Ederson Moraes saat ini menjadi bahan spekulasi, di mana pemain internasional Brasil ini diyakini sedang mempertimbangkan untuk meninggalkan sepak bola Eropa untuk pindah ke Liga Pro Saudi.

Al-Nassr dan Al-Ittihad adalah beberapa klub yang dihubungkan dengan pemain berusia 30 tahun itu, yang diperkirakan tertarik untuk mengejar tantangan baru pada tahap kariernya saat ini.

Namun, Pep Guardiola telah memperjelas pandangannya mengenai hal ini, mengungkapkan bahwa ia ingin sekali pemain asal Amerika Selatan itu tetap berada di Manchester City.

“Saya berharap dengan sepenuh hati, Eddie akan terus bersama kami. Saya ingin dia bertahan,” kata PepGuardiola dilansir dari Sportsmole.

“Saya tidak dapat membayangkan proses kami berhasil pada musim-musim terakhir ini tanpa dirinya. Dia adalah sosok penting di ruang ganti.”

Ederson, yang memiliki kontrak dengan timnya saat ini hingga Juni 2026, bergabung dengan Man City dari Benfica pada tahun 2017, dan ia telah memperkuat the Cityzens dalam 332 pertandingan di semua kompetisi, termasuk 43 penampilan pada musim lalu.

Pemain asal Brasil itu telah memenangkan 17 trofi selama berada di Etihad Stadium, termasuk enam trofi Premier League, dua Piala FA, dan Liga Champions.

Sebuah laporan baru-baru ini di The Athletic mengklaim bahwa Ederson Moraestelah terpengaruh oleh sanjungan yang ditujukan kepada kiper nomor dua Man City, Stefan Ortega, pada akhir musim lalu. Namun, kiper nomor satu Manchester City tersebut turun ke media sosial untuk menyangkal dengan tegas klaim tersebut.

“Saya ingin mengklarifikasi bahwa catatan yang diterbitkan oleh The Athletic kemarin, yang merujuk pada dugaan ketidakpuasan saya terhadap seorang rekan kerja, sama sekali tidak benar,” tulisnya di Instagram.

“Hari yang dilaporkan itu, tanpa diragukan lagi, merupakan salah satu hari tersulit dalam karier saya, ketika saya mengalami patah tulang yang membuat saya tidak bisa bermain di akhir musim dan, akibatnya, tidak bisa mewakili negara saya di Copa America."

“'Pada saat cedera, satu-satunya yang saya pikirkan adalah untuk melanjutkan pertandingan, membela City dalam memperjuangkan gelar yang telah kami menangkan, tetapi emosi pertandingan akan lebih besar daripada kenyataan dan, mau tidak mau, saya tidak dapat melanjutkan seperti yang saya inginkan karena kerusakan yang ditimbulkannya, yang benar-benar menghalangi bidang penglihatan saya. Saya tetap fokus untuk mempersiapkan diri menghadapi musim ini.”

Artikel Tag: Ederson Moraes, Manchester City, Pep Guardiola