Pemain Dapat Kartu Merah Lagi, Periode Buruk Persija Jakarta Belum Berhenti

Berita Liga 1 Indonesia: Pemain Persija Jakarta kembali mendapat kartu merah di pertandingan lanjutan Liga 1 Indonesia musim 2024/2025. Kali ini Muhammad Ferarri harus mengakhiri laga lebih cepat kala timnya menghadapi tuan rumah Madura United di Stadion Gelora Bangkalan, Minggu (6/4/2025) malam.

Ini jadi pertandingan kedua beruntun di mana Macan Kemayoran tidak dapat dapat mengakhiri laga dengan 11 pemain. Sebelumnya, mereka bahkan harus bermain dengan 9 pemain kala ditekuk Arema FC 1-3 (9/3/2025) lalu.

Dan di pertandingan kontra Madura United, Persija Jakarta harus kehilangan pemain bertahan Muhammad Ferarri sejak menit ke-42' karena dinilai melakukan pelanggaran di dalam kotak penalti. Hadiah penalti tersebut pun mampu dioptimalkan pemain tuan rumah, Miljan Skrbic untuk mencetak gol sekaligus memastikan kemenangan 1-0 timnya.

Pelatih Persija Jakarta, Carlos Pena mengakui bahwa kartu merah yang diterima Muhammad Ferarri menyulitkan timnya untuk dapat mengejar ketertinggalan.

"Pertandingan yang sulit bermain dengan 10 pemain. Di babak pertama saat main 11 vs 11 permainan ketat dan bisa kami kontrol. Mereka memiliki peluang dari tembakan dan kami memiliki peluang lewat sundulan Hansamu," kata Carlos Pena seperti dilansir dari laman resmi Liga Indonesia.

"Setelah itu kami mendapatkan kartu merah yang seharusnya tak terjadi. Ini kesalahan kami. Pengulangan dari laga terakhir. Kami mendapatkan lima kartu merah dari tujuh pertandingan terakhir. Kami harus bertanggung jawab dan menghindari kesalahan-kesalahan seperti itu," tuturnya lagi.

Sementara itu, gelandang Persija Jakarta Hanif Sjahbandi menyampaikan hal senada dengan Carlos Pena. Dia pun mengajak rekan-rekannya untuk menjadikan kekalahan dari Madura United sebagai pembelajaran agar dapat tampil lebih baik ke depannya.

"Dari saya mewakili pemain mengucapkan permohonan maaf karena tidak bisa bawa poin, tiga poin ke rumah. Kami sudah berusaha semaksimal mungkin untuk meraih kemenangan. Tapi hasilnya tidak seperti yang kami inginkan. Ini cukup jadi pelajaran bagi kami. Seperti yang pelatih bilang, kami harus ambil tanggung jawab ini dan juga belajar agar ke depannya lebih baik lagi," ucapnya.

Artikel Tag: persija jakarta, Liga 1, carlos pena, madura united