Pelatih Persita Syukuri Timnya Bisa Terhindar dari Kekalahan

Berita Liga 1 Indonesia: Persita bisa menghindari kekalahan dari Persib meski sempat tertinggal dua kali. Luis Edmundo Duran sebagai pelatih menyebut timnya melakukan kesalahan sehingga kecolongan.

Laga yang mentas di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Bali, Snein (15/4) tersebut berakhir imbang 3-3. Dikatakan oleh sang pelatih banhwa sejak awal dia menebak bahwa ini akan jadi laga sulit bagi skuat Pendekar Cisadane.

"Pertandingan sangat sulit seperti kita bicara sama pemain, kita tahu kualitas pemain Persib, kemudian mereka tim solid dan kuat, tapi kita lebih pertama percaya sama apa bisa diperbuat pertandingan ini," ujarnya dalam jumpa pers usai laga.

Di babak pertama, Persita ketinggalan dua gol dari sang lawan. Febri Hariyadi dan Ciro Alves yang jadi pencetak gol bagi Maung Bandung. Menurut pria asal Cili ini, kedua gol lahir karena kesalahan pemain.

"Ada kesalahan, tiga kesalahan dan terjadi gol di babak pertama, kita yang rata-rata menguasai bola, kita cari dari semua sisi untuk bisa mencetak gol," ujar Luis Edmundo Duran menjelaskan.

"Gol pertama Persib ada kesalahan kita itu sedikit pengaruh, tapi pemain coba untuk tetap konsentrasi dan menjaga mental tetap solid. Akhirnya kesalahan itu terjadi lagi di gol kedua, ada pelanggaran yang ga dikasih pelanggaran sama wasit, pemain Persita sedikit seperti semua pikir kasih pelanggaran tiba tiba lanjut akhirnya terjadi gol," imbuhnya.

Usaha dilakukan Ramiro Fergonzi dan kolega mengejar ketinggalan dari tim tamu. Beberapa peluang nyaris berbuah gol di babak pertama namun tidak membuahkan hasil maksimal.

"Di luar situasi tertinggal 2-0 pemain semua tetap percaya dan tetap incar cetak gol di babak pertama, kita sekitar lima opsi yang tidak kami manfaatkan, dan di babak kedua kita tetap fokus bekerja keras," jelasnya.

Kerja keras membuahkan hasil pada awal babak kedua dengan kesuksesan menyamakan angka melalui Irsyad Maulana dan penalti Ramiro Fergonzi. Memang Persib sempat memimpin lagi melalui David da Silva ketika laga berjalan di menit 89.

Tapi daya juang untuk terhindar dari kekalahan dan membuka asa bertahan di Liga 1 membuat gol penyama kedudukan lahir di detik akhir laga. Sontekan dari Fahreza Sudin membuat skor menjadi 3-3 pada injury time.

"Kita tetap bahwa incar menang pertandingan supaya semua peluang yang dialami pada babak pertama bisa dimanfaatkan, babak kedua itu terjadi dan akhirnya kita ungguli Persib," kata Luis Edmundo Duran.

"Kita engga putus asa tetap fokus untuk bisa cetak gol akhirnya Fahreza bisa cetak gol dan itu sangat membantu tim, dan kita dapat satu poin yang sangat saya hargai," pungkasnya.

Artikel Tag: persita, Persib, Luis Edmundo Duran