Pelatih Espanyol Bela Pelanggaran Bek Kirinya ke Mbappe

Berita Liga Spanyol: Kekalahan Real Madrid atas Espanyol tadi malam mungkin merupakan pertandingan paling kontroversial di musim Los Blancos sejauh ini dan dapat dikatakan bahwa mereka kehilangan tiga poin. Pelatih Espanyol Manolo Gonzalez angkat bicara,

Pasukan Carlo Ancelotti seharusnya memperoleh keunggulan jumlah pemain atas tim Catalan tersebut ketika Carlos Romero melakukan pelanggaran keras yang menyebabkan kartu merah.

Namun, wasit dan VAR tidak turun tangan dan pemain Spanyol itu mencetak gol kemenangan pada malam itu. Berbicara kepada media setelah kemenangan timnya atas Real Madrid, pelatih Espanyol Manolo Gonzalez sangat tegas dan tidak menahan diri untuk mengungkapkan kebahagiaannya.

Namun, tidak mengherankan, ia ditanya tentang kemungkinan kartu merah yang seharusnya diterima pemainnya Carlos Romero dan bagaimana hal itu secara langsung memengaruhi hasil pertandingan.

“Itu kasar, tetapi kartu kuning. Itu untuk menghentikan serangan balik, bukan untuk melukai. Jika dia menjegalnya, itu bisa saja kartu merah,” katanya, membantah klaim bahwa pemainnya seharusnya dikeluarkan. “Romero bukanlah pemain yang agresif dan penampilannya tanpa ada yang salah,” tambahnya.

Manajer juga berbicara tentang apa yang dilakukan timnya dengan benar saat melawan pemimpin liga yang membantu mereka meraih tiga poin dan mengangkat diri dari zona degradasi.

“Saatnya untuk terus bekerja karena masih banyak pekerjaan yang harus dilakukan. Kunci melawan Real Madrid adalah bertahan dengan baik dan menjaga gawang tetap nol. Secara fisik kami spektakuler.”

“Tingkat latihan sangat bagus dan kecepatan minggu ini sangat tinggi. Kami melakukan upaya bertahan yang hebat,” tambahnya. Terakhir, ia berbicara tentang bagaimana timnya selalu dekat dengan Real Madrid tadi malam dan pantas menang.

“Ini adalah tiga poin yang sangat penting, baik di tingkat emosional maupun mental. Kami lelah mendengar bahwa kami tidak memiliki level. Dalam permainan ini, kami bekerja keras dan kami sangat dekat.”

Artikel Tag: Real Madrid, Espanyol, Kylian Mbappe