Pelatih Celta Vigo Kecewa Hanya Imbangi Barcelona

Berita Liga Spanyol: Pelatih Celta Vigo, Claudio Giraldez merasa frustrasi setelah hasil imbang 2-2 dengan Barcelona.

Celta bangkit dari ketertinggalan 2-0 untuk meraih satu poin, sementara Barcelona juga harus kehilangan Marc Casado. Namun, Giraldez merasa mereka memiliki peluang mencetak gol sebelum pertandingan berakhir.

“Ada dua cara untuk membacanya. Kami mencetak gol dalam pertandingan yang berakhir 0-2, melawan pemuncak klasemen, yang memiliki musim yang cemerlang. Saya sedikit tidak puas karena kedua gol itu dapat dihindari. Saya pikir kami memiliki peluang untuk memenangkan pertandingan karena kami memiliki waktu untuk mencetak gol ketiga setelah menyamakan kedudukan. Mereka menekan Anda hingga batas maksimal, mereka adalah tim dengan tingkat fisik dan kepercayaan diri yang sangat tinggi yang membuat mereka berbahaya," kata pelatih Celta Vigo.

Keputusan Gerard Martín untuk tidak mengeluarkan kartu kuning kedua: "Bagi saya, VAR tidak memberikan kartu kuning kedua adalah tindakan yang salah. Itu saja yang bisa saya katakan. Kartu merah dapat mengubah permainan dan VAR harus membantu jika diperlukan."

Itu bisa menjadi penentu: "Itu terbukti dengan pengusiran di babak kedua. Dalam pertandingan dengan dua tim yang begitu agresif, begitu berani, kehilangan satu pemain sangat membatasi Anda karena ada keunggulan di beberapa area."

Mereka sudah meraih poin melawan tim besar: "Bagi saya, dari tiga pertandingan melawan tim besar, itu yang paling tidak lengkap. Saya pikir kami lebih baik melawan Real Madrid dan Atlético. Hari ini kami seri dan kami bisa menang, tetapi melawan dua tim besar lainnya kami lebih solid."

Artikel Tag: Celta Vigo, Claudio Giraldez, Barcelona