Pecchia Masih Belum Percaya Verona Takluk dari Bologna

Berita Liga Italia: Pelatih Hellas Verona mengatakan ada banyak kemarahan dan kesediha setelah timnya takluk dari Bologna dan dia tidak habis pikir kenapa anak asuhannya bisa kalah dari Bologna padahal mereka sempat unggul dua kali.

Verona mampu unggul dua kali atas tim yang dilatih oleh Roberto Donadoni tersebut, namun dua gol cepat dari Rossoblu membuat mereka kalah untuk kelima kalinya secara beruntun.

“Saya masih tidak habis pikir mengapa kami kalah pada pertandingan ini,” kata Fabio Pecchia saat wawancara seusai pertandingan dengan Sky Sports.

“Pada akhirnya kami tidak bisa meraih poin. Ada banyak kemarahan dan kesedihan. Kami tidak pantas kalah tetapi nyatanya kami kalah, jadi sudah jelas kami melakukan suatu kesalahan,” lanjut Pecchia.

“Saat skor 2-1 kami berusaha menambah gol lagi, tetapi bukannya kami meraih skor 3-1 justru kami tertinggal dalam dua menit saja. Dari situ sudah sangat sulit bagi kami untuk membalikkan keadaan,” imbuhnya.

Pecchia mengatakan timnya hanya belum dinaungi dewi fortuna karena sebenarnya dalam beberapa pertandingan mereka selalu tampil bagus.

“Saya melihat bahwa tim ini tampil baik, berusaha untuk membawa pulang poin. Sayangnya kami tidak berhasil melakukannya dan hal itu sering terjadi akhir-akhir ini. Kecuali saat melawan Cagliari, kami pantas mendapat hasil lebih di pertandingan lainnya,” kata Pecchia.

Lima kekalahan beruntun adalah catatan terburuk Verona sejak 2001. Pecchia tidak mau berkomentar apakah dia sedang dalam tekanan dan terancam pemecatan.

“Saya berbicara tentang peran saya, tentang tim dan apa yang terjadi di atas lapangan. Presiden dan klub yang akan berbicara soal hal lain,” kata sang pelatih.

Artikel Tag: Fabio Pecchia, Hellas Verona, Bologna, Sepak Bola, Liga Italia, Serie A