Paul Scholes Ungkap Penyebab Mason Mount Kerap Diparkir di MU

Berita Sepak Bola: Paul Scholes meyakini bahwa ada dua alasan utama kenapa Erik ten Hag tidak memainkan Mason Mount sebagai starter di Manchester United dalam beberapa pekan terakhir.

Mason Mount bergabung dengan Manchester United dari Chelsea pada musim panas tahun ini dengan nilai transfer sebesar £55 juta dan diharapkan menjadi pemain kunci bagi Erik ten Hag.

Namun, sang gelandang hanya menjadi starter dalam satu dari lima penampilan terakhirnya di Premier League dan juga dicadangkan dalam dua pertandingan terakhir United di Liga Champions. Satu-satunya penampilannya sebagai starter sejak jeda internasional Oktober lalu adalah saat kalah di Carabao Cup ketika menghadapi Newcastle United.

Paul Scholes, yang tahu semua tentang bermain di ruang ganti di Old Trafford, meyakini bahwa Mount yang bermain bersama Bruno Fernandes justru malah mengganggu keseimbangan tim dan menjadi salah satu alasan kenapa dia tidak bisa masuk ke dalam tim.

"Saya pikir dia akan bermain di tempat Bruno Fernandes bermain. Saya pikir manajer mengontraknya sebagai pemain gelandang serang," kata Scholes di kanal YouTube Webby and O'Neill.

"Namun hal itu mengganggu keseimbangan tim dan mengganggu kaki-kaki yang ia miliki di lini tengah. Saya benar-benar berpikir dia ingin memainkannya dengan Fernandes tetapi mereka berdua bermain di tim yang sama, sepertinya tidak berhasil untuk saat ini."

"Sulit untuk menjelaskan mengenai Mason karena dia tidak bermain cukup banyak, jadi mencoba untuk datang ke sini dan mengatakan 'dia seharusnya bermain', saya tidak tahu, karena dia belum bermain. Jika dia bermain dalam lima, enam, tujuh, delapan pertandingan, Anda bisa menilai lebih banyak lagi."

Mantan gelandang United ini menambahkan bahwa bermainnya Mount di tim dapat membuat lini tengah terbuka dan Ten Hag akan membutuhkan gelandang bertahan lain jika pemain bernomor punggung 7 ini bermain sebagai motor serangan.

"Anda harus mendapatkan keseimbangan tim yang tepat, itulah tantangan besarnya," lanjut Scholes.

"Saya pikir Ten Hag ingin memainkan sebanyak mungkin penyerang di lapangan, yang berarti satu pemain bertahan dan sisanya adalah penyerang, dan Mason Mount akan masuk ke dalamnya."

"Tapi itu akan mengurangi kekuatan lini tengah, itu benar-benar membuat mereka menjadi terbuka. Untuk membawa pemain seperti Mount ke dalam tim, Anda hampir membutuhkan dua gelandang bertahan bersamanya untuk memberikan keseimbangan yang tepat bagi tim."

Artikel Tag: Mason Mount, Manchester United, Paul Scholes