Pasca Denmark Disingkirkan Kroasia, Age Hareide Kecewa Berat

Berita Piala Dunia: Pelatih timnas Denmark, Age Hareide, tampaknya masih belum bisa menerima kenyataan timnya tersingkir dari Piala Dunia 2018 setelah kalah dari timnas Kroasia. Hareide bahkan menyebut tersingkirnya Denmark sebagai salah satu bentuk 'brutalitas' dunia sepakbola lantaran mereka tersingkir melalui drama adu penalti.

Timnas Denmark terpaksa mengubur impiannya untuk meraih prestasi tinggi di Piala Dunia 2018 pasca disingkirkan oleh Kroasia melalui drama adu penalti. Kekalahan tersebut nyatanya membuat para penggawa Denmark dilanda kekecewaan berat tak terkecuali dengan Hareide.

Di mata Hareide, timnya tak pantas meraih kekalahan dan sangat layak untuk mendapatkan hasil yang jauh lebih baik. Pelatih yang kini berusia 64 tahun itu bahkan menganggap kekalahan timnya merupakan bentuk brutalitas dalam dunia sepakbola di mana mereka tersingkir secara tragis melalui drama adu penalti. Padahal pada laga tersebut kiper Denmark, Kasper Schmeicel, sempat sukses mementahkan dua kali eksekusi yang dilakukan oleh pemain Kroasia.

"Tiga pemain terbaik kami gagal melakukan penalti hari ini. Saya merasa menyesal kepada Kasper dan semua anggota skuat," ujar Hareide seperti dilansir dari laman resmi FIFA.

"Tapi itulah yang bisa terjadi dalam penalti, dan ini adalah brutalitas dalam sepakbola."

"Harus diakui Kroasia adalah tim terbaik di Eropa dalam urusan serangan balik. Sementara memegang kendali permainan itu penting dan saya merasa kami mampu melakukannya di babak kedua," tutup Hareide sembari menunjukkan ekspresi sedih.

Kegagalan pada Piala Dunia 2018 nyatanya membuat Denmark mengulangi kejadian pada edisi 1986 dan 2002 di mana mereka hanya mampu melaju hingga babak 16 besar. Prestasi tertinggi Denmark sendiri terjadi pada Piala Dunia 1998 di mana pada saat itu mereka berhasil melaju hingga babak perempat final.

Artikel Tag: Age Hareide, Timnas Denmark, Timnas Kroasia, Piala Dunia 2018