Oleksandr Zinchenko Berpeluang Tinggalkan Arsenal di Akhir Musim

Berita Liga Inggris: Mikel Arteta akan mengadakan pembicaraan dengan Oleksandr Zinchenko mengenai masa depannya di Arsenal setelah musim ini berakhir. Namun, semakin kuat dugaan bahwa bek kiri asal Ukraina itu akan meninggalkan Emirates Stadium pada musim panas mendatang.

Oleksandr Zinchenko pernah menjadi pemain kunci dalam skema Mikel Arteta, tetapi kini perannya mulai terpinggirkan. Musim ini, ia hanya mencatatkan empat kali starter di Premier League. Pada bursa transfer Januari, Borussia Dortmund sempat tertarik untuk memboyong pemain berusia 28 tahun ini.

Dengan kontraknya yang hanya tersisa satu tahun, Arsenal kemungkinan akan melepasnya agar tidak kehilangan sang pemain secara gratis di tahun berikutnya. Ketika ditanya soal pembicaraan dengan Zinchenko, Arteta berkata: “Saya melakukan itu dengan setiap pemain sebelum musim berakhir, jika memungkinkan. Kami harus jelas tentang ekspektasi satu sama lain dan bagaimana hubungan ini bisa terus berlanjut.”

Zinchenko bergabung dengan Arsenal dari Manchester City pada musim panas 2022 dengan nilai transfer lebih dari 30 juta poundsterling. Kehadirannya langsung merevolusi cara The Gunners bermain dengan peran inverted full-back, yang memungkinkannya bergerak ke tengah dan membantu penguasaan bola di lini tengah.

Perannya saat itu menjadi faktor utama dalam perjalanan mengejutkan Meriam London dalam perebutan gelar. Bahkan, saat pertama kali tiba di klub, Zinchenko selalu menanamkan mentalitas juara kepada rekan setimnya.

Di musim 2022-23, pemain asal Ukraina ini menjadi sosok penting dalam skuad Arsenal dan dua kali memenangkan penghargaan Pemain Terbaik Bulanan klub. Selain dikenal sebagai pemimpin di lapangan, ia juga memiliki kepribadian yang ceria dan sering bercanda dengan rekan-rekannya.

Dalam tiga penampilan terakhirnya, Zinchenko justru dimainkan di lini tengah. Mungkin ada sedikit penyesalan bagi Arteta karena tidak mencoba memainkan Zinchenko sebagai gelandang lebih awal. Dalam beberapa pertandingan terakhir, ia terlihat cukup menjanjikan di peran tersebut.

Sepanjang musim ini, Arsenal kerap kesulitan menghadapi tim yang bertahan dalam. Beban kreatifitas sering kali jatuh sepenuhnya pada Martin Odegaard, dan menempatkan Zinchenko sebagai playmaker kedua bisa menjadi solusi yang lebih efektif.

Di level internasional, Oleksandr Zinchenko sudah terbiasa bermain sebagai gelandang untuk Timnas Ukraina. Mungkin, di sisa waktunya di Emirates Stadium, ia akan lebih sering tampil di posisi ini sebelum akhirnya hengkang di musim panas.

Artikel Tag: Oleksandr Zinchenko, Mikel Arteta, Arsenal