Obati Rindu Sepakbola, Robert Jadi Rajin Tonton Siaran Liga Inggris

Berita Liga 1 Indonesia : Dahaga dirasakan insan sepakbola di Indonesia karena kompetisi masih terhenti. Siaran laga klub-klub Eropa pun jadi solusi untuk mengobati kerinduan akan kompetisi seperti yang dialami Robert Rene Alberts.

Pelatih Persib Bandung itu mewajarkan jika banyak orang, termasuk dirinya jadi lebih sering menonton tayangan liga luar negeri. Bahkan dirinya kini jadi lebih sering bangun saat tengah malam untuk menonton siaran sepakbola.

Bahkan dirinya rela untuk tidur lebih cepat lalu bangun di tengah malam. Seperti yang tadi malam dilakukannya untuk menonton duel dua klub papan atas liga Premier Inggris. Dirinya menyaksikan bagaimana Liverpool dengan gagah bisa membungkam The Lllywhites dengan skor 2-1.

"Banyak yang beralih menonton liga negara lain tentu itu normal. Saya mengisi kegiatan dengan menonton sepakbola, seperti pagi ini saya menonton laga pukul 1 dan 3 dini hari untuk menyaksikan laga dari televisi. Saya menonton salah satu pertandingan paling top saat ini, Liverpool melawan Tottenham," kata Robert ketika diwawancara.

Banyak hal yang bisa ditangkap oleh pelatih asal Belanda tersebut dari menonton tayangan sepakbola Eropa. Dirinya dari satu sisi bisa banyak menyerap banyak ilmu dari para pelatih top terutama dari sisi taktikal.

Namun kadang juga Robert tidak terlalu serius memantau apa yang dilakukan oleh kedua kesebelasan. Dia hanya bersantai dan menikmati jalannya pertandingan tanpa memperhatikan secara detail bagaimana skema yang diturunkan.

"Dan ketika menyaksikan laga itu, saya bisa melihat dua sudut pandang tergantung apa yang ingin diperhatikan. Saya bisa melihat dari sisi takti, jadi saya melihat apa yang kedua tim lakukan, kenapa tim itu bisa menang serta apa kuncinya mereka bisa menang," jelasnya.

"Tapi bisa juga saya tidak memandang soal taktikal dan saya hanya menonton itu sebagai hiburan. Jadi itu yang saya lakukan, mayoritas menyaksikan Liga Inggris karena saya pikir itu liga paling atraktif yang saya lihat," jelasnya.

Liga Inggris menjadi liga yang selalu dinantikan pelatih berusia 66 tahun ini. Dirinya menjelaskan kenapa memilih kompetisi dari tanah Britania ini yang tak pernah dilewatkan pertandingannya. Selain itu dia juga mengikuti persaingan di Liga Champions Eropa.

"Banyak tim papan bawah yang bisa mengambil poin dari tim papan atas. Tidak pernah mudah memainkan laga di stadion yang kosong dan banyak protokol yang harus diikuti. Banyak tim yang menang, kalah, menang lalu kalah lagi, tidak ada tim yang luar biasa," jelasnya.

"Memang ada kelompok tim papan atas tapi mereka juga kerap kehilangan poin. Jadi saya rasa itu menarik dan itu kenapa saya mengikutinya. Saya juga mengikuti Liga Champions Eropa yang mana menurut saya itu tetap menjadi laga yang menghibur dan berkualitas," tukas pria yang ditunjuk jadi pelatih Persib di musim 2019 ini.

Artikel Tag: Robert Rene Albert, Persib, Liga Inggris