Nicolo Fagioli Ungkap Bagaimana Dirinya Sembuh dari Kecanduan Judi

Berita Liga Italia: Gelandang muda Juventus, Nicolo Fagioli, berbicara tentang bagaimana dirinya berhasil sembuh dari kecanduan judi setelah dihukum tujuh bulan oleh FIGC.

Pemain muda terbaik Serie A pada musim lalu tersebut diskors tujuh bulan oleh jaksa penuntut FIGC pada Oktober 2023 lalu setelah terbukti berjudi meski bukan kepada klub yang dibela olehnya dan dirinya sendiri.

Nicolo Fagioli mengaku tidak pernah membicarakan hal ini kepada siapa pun sebelumnya, bahwa dirinya kehilangan kendali dari kecanduan berjudi pada Januari 2023 lalu.

"Saya tidak berbicara kepada siapa pun karena saya malu. Saya kehilangan kendali sepenuhnya pada Januari 2023. Saya tidak bermain baik dan bahkan berlatih dengan jauh lebih buruk," tandas Fagioli kepada La Gazzetta dello Sport.

"Fokus saya ada di tempat lain. Saya muak dengan kehidupan saya, namun saya tidak bisa melakukan itu tanpanya. Pusat kehidupan saya adalah berjudi, bukan sepak bola. Saya jungkir balik. Jika saya melakukan kesalahan operan, maka saya menyalahkan obsesi saya [kepada judi]," sambungnya.

Setelah diskors, Fagioli menjalani terapi untuk sembuh dari kecanduan judi, dan itu membantunya untuk menjadi lebih baik.

"Badai itu mendorong bahu saya ke tembok, memaksa saya untuk menjadi orang dewasa yang bertanggung jawab," katanya.

"Saya memulai terapi dengan Profesor Jarre. Saya melihat ke dalam diri saya untuk mencari alasan dan memahami mengapa saya tak punya obat untuk mengatasi kekosongan ini," tandasnya.

Fagioli telah menyelesaikan hukumannya dan kini kembali bermain sepak bola. Dia pun langsung mendapatkan panggilan dari Luciano Spalletti untuk ikut dalam skuat bayangan timnas Italia di Piala Eropa 2024.

Artikel Tag: Nicolo Fagioli, Juventus