"Ngebet" Ikut Rally Dakar, Villas Boas Mundur dari Shanghai SIPG

Berita Liga Cina: Shanghai SIPG membenarkan kabar bahwa Andre Villas-Boas telah mengundurkan diri dari posisinya sebagai pelatih klub Cina itu. Alasan pelatih itu mundur cukup unik. Dia ingin mengikuti lomba balap mobil paling berbahaya di dunia, Reli Dakar.

Mantan pelatih Chelsea dan Tottenham Hotspur ini ditunjuk menangani klub ini pada November tahun lalu. Namun, dia gagal membawa Shanghai SIPG menyabet gelar juara. Mereka hanya mampu bertengger di posisi kedua Liga Super Cina 2017 di bawah Guangzhou Evergrande Taobao. Mereka gagal melaju ke final Liga Champions Asia setelah tumbang di semifinal oleh klub Jepang, Urawa Red Diamonds.

“Klub ingin menyampaikan terima kasih kami kepada Tuan Villas-Boas dan stafnya atas kontribuis mereka untuk kemajuan klub ini,” demikian pernyataan pihak Shanghai SIPG.

“Villas-Boas juga ingin berterima kasih kepada pihak klub, kepada Shanghai International Port Group, para pemain dan staf yang sudah bekerja sama dengannya dan berharap klub bisa meraih yang terbaik pada masa mendatang.

Villas-Boas mundur dari salah satu kaya Cina itu demi beralih profesi menggeluti olahraga otomotif. Dia akan mengikuti kejuaraan balap mobil lintas alam paling berbahaya di dunia, Relly Dakar pada 2018 mendatang mengendarai Toyota Hilux.

Reli Dakar tahun ini akan digelar di Amerika Selatan. Lomba akan dimulai pada 6 Januari di Lima, Peru melewati Argentina dan Bolivia dan akan finis di Cordoba Argentina pada 20 Januari melewati 13 etape.

“Saya berbicara dengan teman saya Alex Doringer, manajer Tim KTM , yang mengatakan saya harus melakukan persiapan setahun penuh untuk bisa mengikuti loma itu memakai sepeda motor dan menyarankan kepada saya untuk menggunakan mobil,” kata sosok berusia 40 tahun ini.

“Kini saya bergabung dengan Tim Overdrive dan saya siap mengikuti lomba,” ungkapnya.

Artikel Tag: Andre Villas-Boas, Shanghai SIPG, Liga Cina, Berita Liga Cina, Reli Dakar