Mikel Arteta Tantang Real Madrid: Buktikan di Lapangan, Bukan Bicara!

Berita Liga Inggris: Manajer Arsenal, Mikel Arteta, mengajak timnya untuk melupakan segala ekspektasi publik soal potensi kebangkitan legendaris Real Madrid di Liga Champions. Menjelang laga leg kedua perempat final yang akan digelar pada Kamis (17/4) dini hari WIB di Santiago Bernabéu, Arteta menegaskan satu hal: "Bicaralah di lapangan, bukan di luar sana."

Arsenal datang ke Madrid dengan modal kemenangan meyakinkan 3-0 di leg pertama. Mereka hanya tinggal selangkah lagi menuju semifinal Liga Champions untuk pertama kalinya sejak tahun 2009. Namun, lawan mereka bukan tim sembarangan. Real Madrid adalah raja comeback Eropa, dengan sejarah sarat kebangkitan yang tampaknya mustahil.

Meski begitu, statistik berkata lain. Dari 47 kali tim tertinggal tiga gol di Liga Champions, hanya empat yang berhasil membalikkan keadaan. Bahkan Real Madrid sendiri hanya pernah melakukannya sekali—pada musim 1975-76 melawan Derby County.

Gelandang Los Blancos, Jude Bellingham, menyebut laga ini sebagai "malam yang diciptakan untuk Real Madrid". Ia bahkan mengaku sudah mendengar kata “remontada” berjuta kali sejak kekalahan di leg pertama. Aura kepercayaan diri tinggi tengah membungkus kubu Madrid.

Namun Mikel Arteta tak ingin timnya terbawa narasi itu. “Kami justru menanamkan pesan sebaliknya dalam 72 jam terakhir,” ujar manajer asal Spanyol itu. “Kami dekat dengan mereka [para pemain], dan kami harap itu lebih kuat daripada apapun.”

Arteta menggarisbawahi bahwa Arsenal telah membuktikan ketahanan mental yang luar biasa musim ini. Mereka belum pernah kalah dengan selisih tiga gol selama hampir dua tahun terakhir. Ini menjadi bukti bahwa mereka bukan lagi tim yang mudah goyah.

“Kami harus membuktikan itu di laga seperti ini. Inilah tantangan dan keindahan dari olahraga,” ujar Arteta. Ia menekankan pentingnya aspek emosional, selain fisik dan taktik, dalam menghadapi tekanan sebesar ini.

Baginya, kesiapan emosional adalah kunci. Arsenal harus siap menghadapi segala situasi di laga nanti. “Kami harus meyakinkan diri bisa mengatasi apapun, dan menikmati permainan dalam bentuk apapun yang akan kami hadapi besok,” pungkasnya.

Arteta tak hanya ingin timnya bermain dengan taktik matang, tapi juga membawa ketenangan dan keberanian. Karena, di panggung sebesar Liga Champions, yang berbicara bukan narasi—tapi aksi nyata di atas lapangan.

Artikel Tag: Mikel Arteta, Arsenal, Real Madrid