Mikel Arteta Diminta Tak Memforsir Ethan Nwaneri

Berita Liga Inggris: Legenda Arsenal, Ray Parlour, memberikan peringatan kepada Mikel Arteta agar tidak terlalu sering memainkan Ethan Nwaneri di usia yang masih sangat muda.

Pemain Timnas Inggris U-21 yang baru berusia 18 tahun ini telah mencatatkan musim debut yang luar biasa bersama Arsenal, menjadikannya salah satu talenta muda paling menjanjikan di Eropa. Hingga saat ini, Nwaneri telah tampil dalam 29 pertandingan bersama tim utama, mencetak delapan gol dan memberikan satu assist.

Meskipun potensinya sangat besar, Ray Parlour khawatir Ethan Nwaneri bisa mengalami nasib seperti Jack Wilshere, yang terlalu sering dimainkan di usia muda dan akhirnya mengalami masalah cedera serius sepanjang kariernya.

Parlour menegaskan bahwa pemain muda memerlukan pengelolaan menit bermain yang bijak, agar tidak mengalami kelelahan dan cedera yang bisa merusak perkembangan karier mereka. "Sebagai pemain muda, tentu saja Anda ingin bermain di setiap pertandingan. Tetapi klub harus memiliki rencana pengelolaan bagi pemain muda agar mereka mendapatkan waktu istirahat yang cukup," kata Parlour kepada Metro.

Ia membandingkan situasi Nwaneri dengan Wilshere, yang saat berusia 17 tahun menjadi terlalu penting bagi Arsene Wenger dan harus dimainkan hampir di setiap pertandingan. "Itu memang masalah yang bagus untuk dimiliki, tetapi Anda juga harus melihat bagaimana karier Wilshere berakhir. Kita tidak ingin kejadian itu terulang kembali pada Nwaneri," tambahnya.

Parlour menyarankan agar Mikel Arteta lebih bijaksana dalam mengatur menit bermain Nwaneri, misalnya dengan menariknya keluar setelah 60 atau 70 menit saat ia sudah memberikan dampak positif dalam pertandingan. "Harapannya, dia bisa terus berkembang dan bekerja keras hingga menjadi bintang besar bagi Arsenal dan Timnas Inggris," tutupnya.

Artikel Tag: Mikel Arteta, Ethan Nwaneri, ray parlour, Arsenal