Meski Sedang Krisis, Arsenal Tak Boleh Mainkan Jurrien Timber di Lini Tengah

Berita Liga Inggris: Rafael van der Vaart mengakui bahwa Arsenal memiliki pemain 'spesial' dalam diri Jurrien Timber, namun ia mendesak Mikel Arteta untuk tidak menempatkan pemain asal Belanda itu di lini tengah saat menghadapi Tottenham Hotspur.

Jurrien Timber bergabung dengan Arsenal dari Ajax pada musim panas lalu, tetapi musim debutnya di Premier League terganggu oleh cedera ACL yang dideritanya pada pertandingan perdananya di liga. Kini, Timber telah pulih sepenuhnya dari cedera tersebut dan kembali mengamankan tempat di starting line-up Arteta, bermain sebagai bek kiri dalam dua pertandingan terakhir melawan Aston Villa dan Brighton.

The Gunners akan menghadapi Tottenham dalam laga derbi London utara pada Ahad (15/9) malam WIB dengan kondisi tim yang sedang dilanda krisis cedera di lini tengah. Martin Odegaard akan absen setelah mengalami cedera pergelangan kaki saat tugas internasional bersama Norwegia, sementara Declan Rice harus absen karena skorsing setelah menerima kartu merah kontroversial saat melawan Brighton.

Mikel Merino, yang baru saja didatangkan dari Real Sociedad, juga tidak bisa bermain setelah mengalami patah tulang bahu dalam sesi latihan pertamanya bersama tim. Arteta kini hanya memiliki opsi Thomas Partey dan Jorginho di lini tengah, sementara Kai Havertz semakin berkembang di posisi yang lebih menyerang.

Bulan lalu, Arteta sempat menyatakan bahwa Timber bisa dimainkan di lini tengah musim ini, sebuah opsi yang mungkin dipertimbangkan menjelang laga melawan Spurs di Tottenham Hotspur Stadium. Namun, Rafael van der Vaart, mantan gelandang Tottenham, berpendapat bahwa meskipun Timber bisa menjadi pemain kunci di berbagai posisi, saat ini bukanlah waktu yang tepat untuk memainkannya di lini tengah.

"Saya pikir dia [Timber] bisa bermain di mana saja. Dia pernah bermain di lini tengah untuk tim muda Ajax, baik di kanan maupun di kiri. Itu hal yang bagus dari dirinya karena dia bisa ditempatkan di banyak posisi berbeda di lapangan," kata van der Vaart kepada Metro.

"Dia pemain yang luar biasa. Sangat disayangkan dia cedera, tapi sekarang adalah saatnya bagi para penggemar Arsenal dan Inggris untuk melihat betapa hebatnya dia. Dia sangat sulit untuk dihadapi, cepat, bagus dengan bola, hebat tanpa bola, meski tidak terlalu tinggi, dia bisa melompat dengan luar biasa. Dia benar-benar pemain yang spesial."

Namun, ketika ditanya apakah Timber bisa menjadi solusi lini tengah Arsenal saat melawan Tottenham, van der Vaart menjawab, "Saya tidak berpikir begitu. Dia memulai musim dengan baik, tapi dia sudah lama tidak bermain di posisi itu."

Artikel Tag: Jurrien Timber, Rafael van der Vaart, Arsenal