Meski Nggak Berguna, Gaji Divock Origi Termasuk Tertinggi di Milan

Berita Liga Italia: Setelah bursa transfer musim panas 2024 berakhir, tagihan gaji AC Milan untuk musim ini dipublikasikan, dengan nama Divock Origi berhasil mencuri perhatian.

Divock Origi didatangkan dengan status bebas transfer di tahun 2022, dimana sang pemain memperoleh gaji lebih besar daripada banyak pemain kunci AC Milan lainnya, namun kontribusinya di lapangan hampir tidak terlihat.

Pemain asal Belgia tersebut menerima gaji bersih sebesar 4 juta Euro per tahun, yang jika dihitung dengan pajak, membuat Rossoneri harus merogoh kocek hingga 5,24 juta Euro per musim.

Catatan ini menjadikan Origi sebagai salah satu pemain dengan gaji tertinggi di skuad rossoneri, bahkan melampaui pemain-pemain penting seperti Mike Maignan (2,8 juta Euro), Tijjani Reijnders (1,7 juta Euro), dan Theo Hernandez.

Di musim pertamanya bersama Milan, Origi hanya mencetak dua gol. Setelah itu, dia dipinjamkan ke Nottingham Forest, namun tetap saja penampilannya tidak maksimal yang membuatnya dikembalikan lagi ke San Siro.

Keputusan Milan yang memberi kontrak empat tahun kepada Origi kini dipertanyakan, bahkan kini dipandang sebagai beban finansial yang besar bagi klub.

Di musim ini, Paulo Fonseca bahkan tidak melihatnya. Dia tidak bermain di pramusim, dan kini dia mengisi waktunya dengan ikut berlatih bersama Milan Futuro di Serie C, meski disana pun dia tidak punya kepastian masa depan.

Meskipun bursa transfer di sebagian besar Eropa telah ditutup, bursa transfer di Turki masih terbuka. Milan berharap sang pemain bisa pergi di menuju Turki dengan biaya yang sangat minimal.

Artikel Tag: Divock Origi