Meski Inggris Kalah, Gary Lineker Puji Keberanian Lee Carsley

Berita Sepak Bola: Gary Lineker membela Lee Carsley setelah kekalahan Inggris dari Yunani di Wembley pada Jumat (11/10) lalu, memuji keberaniannya dalam mencoba taktik berbeda meski mendapat kritik atas hasil tersebut. Carsley, yang memilih formasi menyerang tanpa striker murni dan memasang Jude Bellingham sebagai false nine, dikritik karena taktiknya yang dinilai berisiko.

Dalam pertandingan tersebut, Lee Carsley juga menurunkan Anthony Gordon, Bukayo Saka, Phil Foden, dan Cole Palmer dalam formasi menyerang yang menggiurkan. Namun, hasilnya tidak sesuai harapan. Vangelis Pavlidis mencetak dua gol untuk Yunani, termasuk gol penentu kemenangan di menit tambahan. Meskipun Carsley menuai kritik karena taktiknya, Gary Lineker, mantan pemain Inggris yang mencatatkan 80 caps, memberikan pembelaan kepada pelatih berusia 50 tahun itu.

"Saya tidak masalah jika dia mencoba hal yang sedikit berbeda," ujar Lineker dalam podcast The Rest Is Football. "Saya rasa dia berani mencobanya. Jika dia memegang peran secara permanen dan melakukan hal itu, saya akan berkata: 'Tidak masalah'. Ini bukan kualifikasi Piala Dunia, ini hanya semacam laga persahabatan yang bergengsi."

Lineker bahkan memuji keberanian Carsley untuk bereksperimen di tengah usahanya mencoba mendapatkan posisi sebagai pelatih permanen timnas Inggris. "Saya sebenarnya mengaguminya karena berani mencoba sesuatu seperti itu saat dia berusaha mendapatkan pekerjaan ini. Itu tindakan yang berani, dan saya menghargainya," tambahnya.

Setelah Yunani unggul di menit ke-49, Carsley melakukan perubahan dengan memasukkan Ollie Watkins dan Dominic Solanke untuk mengubah sistem permainan. Meski demikian, Micah Richards berharap kekalahan ini tidak membuat Carsley takut untuk tetap menunjukkan keberaniannya dalam memilih strategi di pertandingan berikutnya melawan Finlandia.

Richards menyetujui pandangan Lineker, dengan menyatakan: "Setidaknya mereka berani. Saya berharap dia terus berani saat melawan Finlandia dan bisa mencetak beberapa gol untuk membangkitkan kepercayaan diri tim."

Artikel Tag: Lee Carsley, Gary Lineker, Timnas Inggris, UEFA Nations League