Menpora Talangi Dana Hadiah Piala Kemerdekaan

Ligaolahraga -  Saat kompetisi sepakbola dihentikan lantaran terjadi kondisi force-majeur, Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) bersama Tim Transisi bentukannya, menggagas turnamen Piala Kemerdekaan untuk tetap menghidupkan sepakbola Tanah Air. Turnamen yang diikuti 24 klub Devisi Utama tersebut, telah sukses digelar dan menghasilkan PSMS Medan sebagai juara.

Namun, turnamen tersebut masih menyisahkan masalah yang belum rampung. PSMS yang keluar sebagai juara hingga satu bulan setelah final, mereka tak kunjung menerima uang hadiah turnamen. Padahal, Tim Transisi telah menjanjikan uang hadiah akan dibayarkan paling lambat dua minggu usai final.

Setelah diklarifikasi ternyata keterlambatan tersebut lantaran dana sponsor yang belum cair. Dan Menpora akhirnya harus ikut turun tangan untuk menyelesaikannya. Alhasil, Kemenpora memutuskan untuk menalangi uang hadiah Piala Kemerdekaan agar hadiah segera terbayarkan.

"Jadi Kemenpora mengambil alih untuk memberikan hadiah kepada pemenang Piala Kemerdekaan. Kami pastikan dalam waktu dekat ini hadiah sudah diberikan," ungkap juru bicara Menpora, Gatot Dewa Broto, seperti dilansir Bola.com.

Gatot juga enggan menjelaskan rincian tentang dana talangan dari Menpora untuk menalangi hadiah turnamen tersebut. Tetapi Gatot menjelaskan dana yang diberikan Menpora bukanlan dari dana yang melanggar peraturan.

Sedangkan untuk dana yang telah disiapkan Tim Transisi jumlahnya senilai 3,2 miliar rupiah. Hadiah tersebut akan didistribusikan kepada klub juara satu yang berhak meraup 1,5 miliar rupiah, runner-up mendapat 1 miliar rupiah, dan peringkat ketiga senilai 750 juta rupiah.