Max Eberl Ungkap Alasan Bayern Munich Ngirit di Setiap Bursa Transfer

Penulis: Febrian Kusuma
Jumat 11 Okt 2024, 13:30 WIB
Bayern Munich

Max Eberl (Sumber: Stuart Franklin/Getty Images)

Ligaolahraga.com -

Berita Liga Jerman: Petinggi Bayern Munich, Max Eberl, mengungkapkan alasan timnya yang selalu ngirit di setiap bursa transfer pemain. Ia menyebut bahwa Bayern tidak memiliki investor yang kaya raya seperti klub-klub di Inggris dan Spanyol.

Seperti diketahui, klub seperti Manchester City, Newcastle United, dan PSG, selalu jor-joran di setiap bursa transfer pemain karena mereka didukung oleh uang dari Timur Tengah. Sementara itu, Bayern Munich harus menjual pemainnya terlebih dahulu untuk bisa melakukan transfer yang mungkin dianggap fantastis.

“Kami tidak punya investor, Bayern Munich yang mengurus semuanya sendiri. Klub-klub lain melibatkan sheikh dan orang Arab. Kami harus menjual untuk bisa mendapatkan dana. Jika kami tidak mendapatkan pendapatan yang kami harapkan, maka saya tidak akan dapat melakukan hal-hal lain,” kata Max Eberl kepada Sport1-Doppelpass.

“Ini adalah proses yang sepenuhnya normal. Kami adalah klub besar yang bersatu dan tempat diskusi berlangsung di level tertinggi. Meskipun demikian, kami harus memiliki neraca yang bersih sehingga FC Bayern masih dapat berada di level ini dalam 15 atau 20 tahun,” lanjutnya.

Saat ini pemain termahal Bayern dicatat oleh Harry Kane, saat mereka mendatangkannya dari Tottenham Hotspur pada musim panas 2023 dengan biaya sebesar 95 juta euro atau sekitar 1.6 triliun rupiah. Sementara klub seperti PSG memiliki rekor transfer sebesar 222 juta euro saat mereka mendatangkan Neymar dari Barcelona pada musim panas 2017 yang lalu.

Artikel Tag: Bayern Munich, Max Eberl

Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/bola/max-eberl-ungkap-alasan-bayern-munich-ngirit-di-setiap-bursa-transfer
281  
Komentar

Terima kasih. Komentar Anda sudah disimpan dan menunggu moderasi.

Nama
Email
Komentar
160 karakter tersisa

Belum ada komentar.

Jadilah yang pertama berkomentar disini