Matthijs de Ligt Berharap Ruud van Nistelrooy Bertahan di MU

Berita Sepak Bola: Bek tengah Manchester United, Matthijs de Ligt, mengaku sangat berharap Ruud van Nistelrooy bertahan meski klub telah menunjuk Ruben Amorim sebagai manajer baru.

Ruud van Nistelrooy resmi mengakhiri tugasnya sebagai pelatih sementara Manchester United dengan kemenangan atas Leicester City pada akhir pekan kemarn. Pencapaiannya selama empat pertandingan—tiga kemenangan dan satu hasil imbang—menjadi sorotan bagi para pemain MU, termasuk Matthijs de Ligt, yang menghargai kontribusi positif mantan striker MU tersebut. Van Nistelrooy sebelumnya telah kembali ke klub sebagai asisten Erik ten Hag di musim panas, dan akhirnya mengambil alih peran sementara setelah Ten Hag diberhentikan pasca kekalahan dari West Ham.

De Ligt mengungkapkan kekagumannya terhadap kepemimpinan dan pemahaman Van Nistelrooy terhadap budaya klub, menyebutnya sebagai sosok penting baik sebagai asisten maupun pelatih. Di bawah arahan Van Nistelrooy, MU berhasil meraih dua kemenangan atas Leicester City, baik di Carabao Cup maupun Premier League, mengalahkan PAOK di Liga Europa, dan menahan imbang Chelsea dalam laga liga. Keberhasilan ini memberikan dorongan besar bagi tim setelah masa sulit sebelumnya, dan De Ligt mencatat bahwa Van Nistelrooy membawa semangat dan nilai positif yang sangat dibutuhkan oleh MU.

Namun, masa depan Van Nistelrooy di MU kini berada di tangan Ruben Amorim, yang akan mengambil alih sebagai pelatih kepala mulai 11 November 2024. Meski kontribusi Van Nistelrooy diakui, De Ligt menyadari bahwa keberhasilan interim ini juga tak lepas dari faktor keberuntungan, sesuatu yang kurang berpihak pada Ten Hag di akhir masa jabatannya. Terlepas dari keberuntungan tersebut, Van Nistelrooy dinilai telah memberi fondasi yang kuat dan menghidupkan kembali semangat tim, yang akan dilanjutkan oleh Amorim dalam upaya mengangkat performa MU.

"Dalam empat pertandingan, dia mendapatkan 10 poin . Itu sangat bagus. Kami mencetak banyak gol, tidak banyak kebobolan. Jadi, ini adalah periode singkat yang sukses,” ujar De Ligt dilansir dari Business Day.

"Kadang dalam sepak bola, keberuntungan bisa mengambil alih. Saya rasa, pujian besar untuk Ruud, tapi juga untuk Erik. Tidak ada perubahan besar yang terjadi, hanya saja momennya yang berubah," pungkasnya.

Artikel Tag: Matthijs de Ligt, Manchester United, Ruud Van Nistelrooy