Manajer Leyton Orient Sesali Ucapannya Tentang Ange Postecoglou

Berita Liga Inggris: Manajer Leyton Orient, Richie Wellens, secara terbuka meminta maaf atas komentarnya tentang bos Tottenham Hotspur, Ange Postecoglou, setelah timnya kalah 1-0 dari Stockport pada hari Sabtu (01/02).

Dalam wawancara pasca pertandingan, Wellens ditanya apakah cedera pemain berpengaruh terhadap hasil timnya. Ia menjawab, "Saya tidak akan mencari-cari alasan, saya bukan Ange Postecoglou." Pernyataan ini merujuk pada Tottenham yang sedang mengalami krisis cedera, dengan sembilan pemain tim utama absen jelang mereka menghadapi Brentford pada hari Minggu (02/02).

Namun, setelah menyadari dampak ucapannya, Wellens segera menarik pernyataan tersebut dan mengungkapkan rasa malunya.

"Setelah pertandingan hari ini, saya ditanya tentang cedera dalam skuat kami dan, tanpa berpikir, saya membuat komentar bodoh tentang Tottenham Hotspur," kata Wellens.

"Komentar itu baru saya ketahui malam harinya dan setelah menonton kembali wawancara saya, saya merasa sangat malu dan menyesali apa yang saya katakan.

"Di Leyton Orient, kami memiliki hubungan yang baik dengan Tottenham Hotspur dan saya tidak pernah berniat mengatakan sesuatu yang akan membahayakan hubungan tersebut. Manajer mereka, Ange Postecoglou, adalah pelatih kelas dunia dan saya ingin meminta maaf atas komentar saya serta mendoakan yang terbaik bagi Spurs di paruh kedua musim ini."

Pernyataan ini menegaskan bahwa Wellens menyesali ucapannya dan ingin memastikan hubungan baik antara kedua klub tetap terjaga. Tottenham sendiri masih kesulitan tampil konsisten di Premier League akibat badai cedera yang menimpa skuat mereka.

Artikel Tag: Tottenham, Leyton Orient, Ange Postecoglou