Luis Alberto Klarifikasi Tak Paksa Sarri Tinggalkan Lazio

Penulis: Vina Enza

Sabtu 23 Nov 2024, 18:10 WIB

Berita Liga Italia: Eks gelandang Lazio, Luis Alberto membahas mengenai hubungannya dengan mantan pelatihnya di Formello, salah satunya adalah Maurizio Sarri dan ia ingin meluruskan bahwa bukan dirinya yang memaksa pelatih asal Italia tersebut meninggalkan jabatannya pada Maret lalu dan akhirnya digantikan oleh Igor Tudor.

Lazio Turut Berburu Servis Kapten Burnley Jelang Bursa Januari

Gelandang asal Spanyol, Luis Alberto saat ini bermain untuk klub asal Qatar, Al-Duhail dan baru-baru ini membahas tentang kariernya di masa lalu, saat ini dan juga di masa depan. Eks bintang Lazio tersebut salah satunya membicarakan tentang hubungannya dengan eks pelatihnya, terutama Maurizio Sarri.

Berbicara tentang performa The Aquile saat ini, Alberto mengungkapkan kebahagiaanya dengan pencapaian eks klubnya di awal musim ini seperti dikutip La Gazzetta dello Sport: “Saya senang dengan Lazio saat ini, saya harap mereka memenangkan Scudetto. Mereka memiliki segalanya untuk bersaing. Inter masih tetap yang terkuat disusul Napoli, namun Lazio berada di antara keduanya, akan menjadi mimpi jadi nyata melihat para penggemar mereka merayakan scudetto. Kami pernah hampir meraihnya.’’

Saat ditanyakan mengenai hubungannya dengan Sarri, sang gelandang menjelaskan beberapa kesalahpahaman tentang mereka: ‘’Kami mirip, ia pernah mengatakan itu. Hubungan kami unik, namun ia telah mengajarkan kepada saya bagaimana caranya bertahan. Saat ia pergi, mereka mengatakan itu salah saya dan bahwa saya yang mengusirnya dari Formello, tapi itu tidak benar, saya sedih saat ia memutuskan untuk mengundurkan diri.’’

Sang gelandang juga berbagi beberapa anekdot lucu tentang takhayul Sarri: “Kami akan mengawasinya dari jauh saat dia berjalan menuju ruang video. Kecepatannya selalu sama, kepala menunduk, punggung melengkung. Selain itu, dia selalu meninggalkan sebungkus rokok dengan tiga puntung yang bertumpuk. Jangan menyentuhnya. Jika Anda melakukannya, dia akan marah. Ditambah lagi, dia terpaku pada tendangan sudut.”

Sementara itu mengenai situasinya di Qatar, sang pemain menekankan, ‘’Saya tidak sedang berlibur di Qatar. Kami peringkat pertama di liga dan lolos ke semi-final piala domestic. Mereka ingin merekrut saya seja tahun lalu, tapi Sarri tidak mengijinkan saya pergi.’’