Legenda PSM Terdepak dari Tim Borneo FC

Berita Liga 1 Indonesia: Gelendang veteran Timnas Indonesia, Syamsul Bachri Chaeruddin dipastikan gagal berseragam Borneo FC untuk musim depan. Legenda PSM Makassar itu sebelumnya sempat dicoba Pesut Etam saat berlaga di turnamen pramusim Piala Presiden 2018.

Kepastian tidak jadi bergabungnya Syamsul Chaeruddin disampaikan langsung oleh Presiden klub Borneo FC, Nabil Husein Said Amin. Menurutnya kerja sama dengan Syamsul berakhir sejak Pesut Etam tersingkir dari Piala Presiden 2018.

Syamsul yang akhir musim lalu kontraknya tak lagi diperpanjang PSM Makassar memang didatangkan Pesut Etam untuk mengisi kekosongan di lini tengah tim saat berlaga di turnamen pramusim itu. Di Piala Presiden 2018, Syamsul tampil sebanyak dua kali, masing-masing saat menghadapi Persija Jakarta dan PSPS Riau.

"Kita tidak melanjutkan (dengan Syamsul). Kemarin kita mau lihat dia di Piala Presiden dulu. Tapi sekarang skuat di lini tengah sudah komplet dengan adanya Julien Faubert, Dirga Lasut, dan Wahyudi Hamisi," ucap Nabil seperti dinukilkan Tribun Kaltim.

Selain alasan kompletnya lini tengah Pesut Etam untuk Liga 1 2018, pencoretan Syamsul juga terkait masalah fisik. Syamsul dianggap tak memenuhi kriteria fisik yang ditetapkan pelatih Borneo FC, Iwan Setiawan.

Saat pemusatan latihan di Yogyakarta, Januari lalu, Syamsul diketahui tak mencapai fisik maksimal sebagai pemain profesional. Hal itu berdasarkan deteksi teknologi canggih yang dipasang di tiap pemain.

Berdasarkan data yang dilihat Iwan, gelandang senior eks PSM Makassar itu menunjukkan kondisi fisik yang kurang baik. Bahkan jauh di bawah rata-rata kondisi fisik pemain Borneo FC lainnya.

"Pemain yang agak jelek (fisiknya) adalah Syamsul Chairuddin. Ini berkaitan dengan masa istirahat semua pemain profesional. Kelemahan pemain di Indonesia jelek sekali me-maintance phisycal conditioning. Syamsul Chaeruddin dia pemain nasional dan pemain besar, tapi data mengatakan dia pemain yang jelek dalam me-maintance physical," ungkap Iwan beberapa waktu lalu.

Artikel Tag: Liga 1, piala presiden 2018, psm makassar, Borneo FC, Syamsul Bachri Chaeruddin