Leandro Trossard Klaim Tak Mendengar Peluit Sebelum Diberi Kartu Merah

Berita Liga Inggris: Leandro Trossard dikabarkan telah mengatakan kepada rekan-rekan setimnya di Arsenal bahwa ia tidak mendengar peluit wasit sebelum diusir keluar lapangan dalam hasil imbang 2-2 melawan Manchester City pada Ahad (22/9) lalu.

Pemain sayap Belgia itu menerima kartu kuning kedua setelah wasit Michael Oliver menilai bahwa ia sengaja menunda jalannya pertandingan di Etihad Stadium. Awalnya, pelanggaran diberikan kepada Manchester City setelah Leandro Trossard dianggap mendorong Bernardo Silva dari belakang, namun ia kemudian diberikan kartu merah setelah menendang bola setelah pelanggaran tersebut.

Pelanggaran ini, yang serupa dengan insiden yang membuat Declan Rice dikeluarkan melawan Brighton & Hove Albion bulan lalu, membuat Arsenal harus bertahan dengan 10 pemain saat unggul 2-1. Namun sayangnya, John Stones berhasil membobol pertahanan The Gunners yang solid di menit ke-98, mengakhiri pertandingan dengan skor imbang 2-2.

Setelah dikeluarkan, Trossard mengklaim kepada rekan-rekannya di ruang ganti bahwa ia sebenarnya mencoba mengoper bola dan tidak melihat isyarat dari wasit, sebagaimana diungkapkan oleh The Mirror. Laporan tersebut juga menyebutkan bahwa pemain berusia 29 tahun itu bahkan berusaha menjelaskan kepada wasit bahwa ia tidak mendengar peluit sebelum menerima kartu merahnya.

Keputusan wasit Oliver ini dibandingkan dengan insiden serupa yang melibatkan pemain Liverpool, Dominik Szoboszlai, yang tidak mendapat kartu kuning meski menendang bola dalam kekalahan melawan Nottingham Forest, menimbulkan tuduhan standar ganda. Manajer Arsenal, Mikel Arteta, terlihat jelas marah atas keputusan pengusiran Trossard, namun ia lebih mengarahkan kemarahannya pada wasit daripada kepada pemainnya. Baik Arteta maupun staf kepelatihannya tetap memberikan dukungan kepada Trossard saat ia meninggalkan lapangan.

Hasil pertandingan ini membawa Manchester City kembali ke puncak klasemen Premier League, mempertahankan rekor tak terkalahkan mereka di musim 2024-25. Sementara Arsenal berada di posisi keempat, tertinggal dua poin dari sang pemuncak klasemen setelah lima pertandingan.

Artikel Tag: Leandro Trossard, Arsenal, Manchester City