Langgar Keras Jonas Lossl, Charlie Austin Diskors Tiga Pertandingan

Berita Liga Inggris: Striker Southampton Charlie Austin diberi larangan tiga pertandingan setelah dituntut melakukan tindakan kekerasan atas pelanggarannya kepada kiper Huddersfield Jonas Lossl. Hukuman banding yang diajukan Austin juga ditolak oleh Komisi Regulasi Independen.

Insiden yang melibatkan Lossl tidak terlihat oleh petugas saat pertandingan imbang 1-1 Sabtu kemarin (23/12) namun tertangkap dalam video.

Austin mencetak gol kelima dalam lima laga terakhirnya untuk The Saints, namun pada menit ke-32, delapan menit setelah membuat gol, dia membuat pelanggaran terhadap Lossl di sekitar hidung dengan sepatunya saat mengejar bola yang lepas.

Pertanyaan diajukan mengenai apakah striker tersebut seharusnya ditarik keluar, setelah Charlie Nicholas mengatakan: “Dia beruntung tidak mendapatkan kartu merah.”

Pelatih kepala Huddersfield David Wagner juga mengkritik pelanggaran yang dilakukan Austin.

“Setelah melihat cuplikan video, ini biasanya tidak akan pernah terjadi, lawan akan menyakiti lawan lawan dengan sengaja,” kata orang Jerman itu.

“Saya tidak suka mengatakan ini, tapi terlihat seperti ini, Jonas juga benar-benar terkejut. Ini adalah pelanggaran yang buruk dan tidak ada yang saya suka untuk dilihat.”

“Saya pikir dia melakukan pelanggaran yang sangat jelek dan jahat, ini seharusnya tidak pernah terjadi, Charlie Austin membuat keputusan yang salah pada saat itu.”

Setelah satu jam laga berlangsung, Austin melewatkan kesempatan emas untuk menempatkan Southampton unggul 2-0. Austin kemungkinan akan melewatkan jadwal pertandingan Southampton di periode sibuk ini terlepas karena sang pemain menderita cedera hamstring di babak kedua.

Sundulan Laurent Depoitre memastikan satu poin bagi tim tamu untuk memperpanjang tren tanpa kemenangan bagi Southampton menjadi enam pertandingan. Pada laga selanjutnya, Southampton akan menghadapi Tottenham di Wembley pada pertandingan Boxing Day.

Artikel Tag: premier league 2018, Southampton, Charlie Austin