Keamanan Terjaga, Jerman Sukses Gelar Euro 2024 dengan Aman

Berita Euro 2024: Jerman mengalami lebih sedikit insiden keamanan daripada yang diharapkan saat menjadi tuan rumah Piala Eropa yang menarik 2,6 juta orang ke 10 stadion.

Kementerian dalam negeri mengatakan pada Senin (15/07), memuji kehadiran polisi yang kuat dan kontrol perbatasan.

"Langkah-langkah keamanan kuat kami berhasil di semua bidang," kata Menteri Dalam Negeri, Nancy Faeser, yang berterima kasih kepada pejabat keamanan, relawan, dan layanan darurat atas pekerjaan mereka selama turnamen yang berlangsung sebulan itu dan berakhir pada Minggu malam (14/07) dengan kemenangan 2-1 Spanyol atas Inggris di final Euro 2024.

"Kami telah siap menghadapi segala bahaya yang mungkin terjadi, mulai dari terorisme hingga kekerasan dari para perusuh, serangan dunia maya, dan penerbangan pesawat tak berawak yang berbahaya, kami telah mempersiapkan diri terhadap semua ancaman tersebut," tambah Faeser.

Kehadiran 22.000 petugas polisi setiap hari telah membantu memastikan sebagian besar pertandingan berjalan dengan tenang dan lancar, serta memberikan rasa aman yang nyata, kata kementerian tersebut.

Kekhawatiran keamanan meningkat setelah serangkaian serangan menjelang turnamen, termasuk beberapa serangan terhadap politisi, serta ISIS yang menyerukan kekerasan, meskipun kementerian berulang kali mengatakan tidak ada indikasi konkret adanya ancaman.

Kehadiran polisi, khususnya polisi antihuru-hara, telah menjadi pencegah utama terhadap bentrokan besar antara para perusuh, kata kementerian tersebut. Lebih dari 100 perusuh telah dicegah memasuki Jerman sebagai bagian dari langkah-langkah kontrol perbatasan yang fleksibel yang telah mengakibatkan 1.112 penangkapan secara keseluruhan, tambahnya.

Selama turnamen, yang menarik sekitar enam juta orang ke zona penggemar untuk menonton di luar ruangan, polisi mencatat sekitar 2.340 pelanggaran pidana terkait, 700 di antaranya adalah kekerasan fisik.

Artikel Tag: Jerman, euro, EURO 2024