Kalah 20-0, Tim Italia Ini Hanya Mampu Turunkan Tujuh Pemain

Ragam Sepak Bola: Tim sepak bola Italia kasta ketiga punya satu hari untuk dilupakan ketika kalah 20-0 setelah hanya mampu menurunkan tujuh pemain, dan semuanya masih remaja.

Pro Piacenza, yang memiliki masalah keuangan, menelan kekalahan dalam tiga pertandingan dan jika tidak bermain dalam laga keempat pada akhir pekan, mereka akn diusir dari Serie C.

"Apa yang terjadi di Cuneo dengan Pro Piacenza merupakan penghinaan terhadap olahraga dan prinsip-prinsip pendiriannya," kata presiden federasi sepak bola Italia, Gabriele Gravina.

Dengan mayoritas skuat tim pertama mereka berhenti bermain karena masalah pembayaran yang dilaporkan, tim muncul di Cuneo dengan hanya tujuh pemain, jumlah minimum yang diperlukan.

Mereka semua berusia antara 16 dan 19 tahun dengan kapten Nicola Cirigliano terdaftar sebagai pelatih. Cuneo memimpin 16-0 di babak pertama.

"Tanggung jawab kami adalah melindungi para penggemar dan kredibilitas kami," kata Gravina, dan menambahkan bahwa permainan "yang baru saja kami saksikan, bertentangan dengan keinginan kami."

Sepak Bola Italia memang selalu menghadirkan sensasi sendiri dengan kejadian-kejadian unik baik di luar maupun di dalam lapangan.

Cerita yang paling menarik dalam beberapa tahun terakhir adalah kebangkitan Parma yang mampu promosi beruntun dari tiga kasta kompetisi Italia usai dinyatakan bangkrut pada 19 Maret 2015 silam.

Setelah dinyatakan bangkrut, Parma turun ke kasta keempat liga Italia (Serie D) 2016. Tapi, cuma butuh 3 tahun buat Parma untuk kembali berlaga di Serie A.

Artikel Tag: serie a 2019, Italia, Ragam Sepak Bola