Jude Bellingham Prihatin dengan Masih Adanya Rasisme di Dunia Sepak Bola

Berita Liga Jerman: Gelandang Borussia Dortmund Jude Bellingham mengungkapkan keprihatinannya dengan masih adanya rasisme di dunia sepak bola seperti yang pernah dialaminya sendiri dan beberapa rekannya di tim nasional Inggris.

Jude Bellingham melihat bahwa rasisme adalah persoalan yang masih harus dihadapi oleh pesepakbola kulit hitam di abad ke-21. Dalam sebuah wawancaranya dengan CNN, gelandang Borussia Dortmund itu mengaku bahwa masih sering menerima perlakukan rasis salah satunya lewat media sosial.

"Setelah sebagian besar pertandingan, saya akan mendapatkan pesan rasis di inbox Instagram saya. Tidak ada satu pun pekerjaan di dunia ini di mana Anda pantas dikritik dengan rasisme," kata Bellingham.

Bellingham juga melihat hal yang sama terjadi pada rekannya di tim nasional Inggris seperti Marcus Rashford, Jadon Sancho dan Bukayo Saka. Ketiga pemain tersebut gagal mengeksekusi penalti pada laga final Piala Eropa 2020 lalu melawan Italia dan menjadi sasaran pelecehan rasis di media sosial.

“Saya pikir Anda melihat bagaimana perjalanan kami ke final, rasanya negara bersatu dan kami menuju ke jalan yang sama. Kami memiliki pemain kulit hitam di tim, pemain dari semua latar belakang berbeda dari semua negara berbeda di tim. Dan begitu mereka gagal mengeksekusi penalti, mereka bukan orang Inggris lagi, mereka hanya seorang yang berkulit hitam," kata Bellingham.

"Siapa pun bisa gagal mengeksekusi penalti. Siapa pun bisa membuat kesalahan dalam pekerjaannya. Tapi tidak mungkin dikritik seperti itu. Hal seperti ini seharusnya tidak pernah terjadi," lanjutnya.

Artikel Tag: Jude Bellingham., Borussia Dortmund