Jordi Cruyff Bahas Lamine Yamal Samai dengan Lionel Messi

Berita Liga Spanyol: Berbicara dalam sebuah wawancara dengan Radio MARCA, mantan direktur Barcelona, Jordi Cruyff mendukung sensasi remaja Lamine Yamal untuk menandai sebuah era dalam sepak bola tetapi menahan diri untuk tidak membandingkannya dengan legenda klub Lionel Messi.

Yamal telah berada dalam performa yang menakjubkan selama berbulan-bulan sekarang dan dianggap sebagai salah satu pemain muda terbaik di seluruh dunia. Tentu saja, ledakannya pada usia 17 tahun, datang dari jajaran La Masia, telah memicu perbandingan terus-menerus dengan legenda Barcelona Lionel Messi.

Yamal telah mengecilkan hal yang sama, menyatakan bahwa ia akan beruntung memiliki separuh karier yang dinikmati oleh peraih delapan Ballon d'Or tersebut. Kini, Jordi Cruyff telah memberikan pendapatnya mengenai perbandingan antara bintang yang sedang naik daun itu dengan fenomena global.

“Dia adalah pemain yang berbeda, dengan bakat yang berbeda, dengan banyak kepribadian untuk usianya. Sejak hari pertama tanpa rasa takut ‘berikan saya bola, saya akan bergerak,’” kata Cruyff.

“Dan sebenarnya jika tidak cedera, dia jelas merupakan pemain yang akan menandai sebuah era, tetapi untuk mengatakan bahwa ia akan menjadi seperti Messi. Kita akan tahu ketika ia berusia 30 tahun,” tambahnya.

Cruyff juga memberikan penghormatan kepada legenda Barcelona Andres Iniesta yang pensiun dari sepak bola profesional awal minggu ini. “Dia adalah orang yang sangat elegan, bukan kebetulan bahwa ia adalah salah satu dari sedikit pesepakbola yang, di setiap stadion yang ia datangi, ia menerima tepuk tangan meriah dari para penggemar lawan. Bagi saya, itu adalah tanda bahwa orang-orang menghargai sosok Andres Iniesta,” katanya.

Artikel Tag: Lamine Yamal, Lionel Messi, Jordi Cruyff