Joe Aribo Ungkap Alasan Tersingkirnya Nigeria dari Piala Afrika

Berita Piala Afrika: Joe Aribo mengakui bahwa permainan Nigeria yang terlalu konservatif menjadi penyebab kekalahan mereka dari Tunisia pada Minggu (23/1) yang sekaligus membuat mereka tersingkir dari Piala Afrika 2021.

Nigeria tersingkir dari Piala Afrika menyusul kekalahan 1-0 dari Tunisia pada babak 16 besar, Minggu (23/1) waktu setempat. Tim asuhan Austin Eguavoen ini adalah favorit untuk pertandingan ini karena hasil luar biasa yang mereka torehkan di babak penyisihan grup, tidak seperti Tunisia yang mengalami dua kekalahan di laga grup.

Bagaimanapun, Tunisia berhasil membalikkan keadaan. Gol Youssef Msakni di menit 47 cukup untuk menggagalkan ambisi The Super Eagles untuk meraih gelar keempatnya di ajang tersebut. Joe Aribo mengakui bahwa mereka terlanjur membiarkan lawannya tersebut untuk mengembangkan permainannya, sehingga pada akhirnya segala upaya yang mereka lakukan sepanjang pertandingan tidak cukup untuk menghentikan laju tim asuhan Jalal Qaderi tersebut.

“Saya berpikir bahwa kami memulai permainan dengan sangat lambat, kami membiarkan mereka mendapatkan pijakan dalam permainan. Kami tidak bisa mengambil apa pun dari mereka, tetapi kami seharusnya bisa lebih baik dalam 90 menit,” kata Aribo setelah pertandingan.

“Kami terlalu lama merespons hingga terciptanya gol pertama, ini satu-satunya waktu di mana kami mulai bermain, dan kemudian insiden kartu merah menimpa kami, yang tentu sedikit mengecewakan bagi kami. Kami bisa melakukan hal-hal secara berbeda, namun usaha kami dalam 90 menit belum cukup, kami memberi mereka terlalu banyak kesempatan untuk menguasai bola, tetapi kami hanya perlu lebih baik dan membawa permainan lebih banyak kepada mereka,” lanjutnya.

Artikel Tag: AFCON, Piala Afrika, Joe Aribo, Nigeria, Tunisia