Jika Divonis Bersalah, Kasus Rasisme Bisa Bahayakan Karir Francesco Acerbi

Berita Liga Italia: Francesco Acerbi dilaporkan menandatangani kontrak baru dengan Inter Milan, beberapa hari sebelum dia diduga melakukan pelecehan rasial terhadap Juan Jesus.

Bek tengah Italia berusia 36 tahun ini menjadi pusat kontroversi di Serie A setelah diduga menyebut Juan Jesus 'n****r' di akhir pertandingan hasil imbang 1-1 antara Nerazzurri dan Partenopei pada bulan Maret. 17.

Francesco Acerbi dan Juan Jesus dimintai keterangan oleh Jaksa FIGC Giuseppe Chinè pada Jumat pagi kemarin. Setelah mengumpulkan bukti, keputusan terkait insiden ini diperkirakan akan keluar pada minggu depan.

Pasquale Guarro dari Calciomercato.com merinci bagaimana Acerbi dan perwakilannya baru-baru ini mengadakan pertemuan dengan para direktur Inter Milan di markas besar mereka di Viale della Liberazione.

Dalam pertemuan tersebut, ternyata secara diam-diam dia menandatangani kontrak baru berdurasi dua tahun dengan opsi kontrak tahun ketiga, hanya beberapa hari sebelum pertikaian rasisme dimulai.

Terdapat laporan yang saling bertentangan mengenai posisi Nerazzurri terkait insiden tersebut, dengan beberapa pihak mengklaim bahwa klub akan memutuskan hubungan dengan pemain berusia 36 tahun tersebut di musim panas jika ia terbukti bersalah.

Namun yang lainnya mengatakan jika dia akan terus melanjutkan karirnya bersama Nerazzurri, apapun keputusan dari hakim olahraga di pekan depan.

Musim ini, bek tengah Italia berusia 36 tahun ini telah tampil selama 2.567 menit dalam total 32 pertandingan bersama Inter, mencetak dua gol dan memberikan dua assist dalam kurun waktu tersebut.

Artikel Tag: Francesco Acerbi, Inter Milan, Juan Jesus