Javier Tebas Terancam Kena Sanksi seelah Dilaporkan Real Madrid

Berita Liga Spanyol: Real Madrid dan La Liga sudah lama berseteru, namun alasan terbaru ketegangan antara kedua pihak adalah keluhan resmi yang diajukan Los Blancos terhadap Javier Tebas.

Meski sangat mengagumi Merengues, Tebas belum memiliki hubungan baik dengan Florentino Perez selama bertahun-tahun. Setelah perselisihan mereka mengenai masalah Liga Super, keluhan baru-baru ini dari Real Madrid dilaporkan membuat presiden liga berisiko menghadapi skorsing.

Berdasarkan laporan terbaru AS, Pengadilan Administratif Olahraga (TAD) telah membuka berkas Javier Tebas atas keluhan yang disampaikan Real Madrid. Mereka melihatnya sebagai masalah yang sangat serius dan langkah drastis dapat diambil. Seperti yang diungkapkan oleh media Spanyol tersebut,

Tebas mungkin akan diskors oleh badan pengelola jika dianggap pantas. Pasca diskualifikasi Pedro Rocha, bukan tidak mungkin Tebas akan mendapat sanksi serupa. Kisah keluhan Real Madrid terhadap Tebas mengingatkan kita pada kesepakatan CVC yang terkenal yang menimbulkan kehebohan di dunia sepak bola.

Tebas menyelesaikan perjanjian dengan CVC untuk menjual sebagian hak siar televisi liga dengan suntikan keuangan segera sebesar €2 miliar dengan pembayaran lambat selama 50 tahun ke depan. Tidak mengherankan, ide tersebut tidak diterima dengan baik oleh klub-klub termasuk Barcelona dan Real Madrid. Meski mendapat tentangan dari sang juara bertahan, Tebas terus menyelesaikan kesepakatan tersebut.

Florentino Perez dkk tak ragu-ragu dan langsung menggugat presiden karena mengambil keputusan masif tersebut tanpa komunikasi yang jelas dengan klub-klub terkait. Meskipun La Liga pada awalnya tidak bisa lepas dari tuduhan, pertemuan kembali partai-partai pada bulan Desember membuka kembali kasus terhadap Tebas. Sekarang, pukulan terakhir mungkin akan datang.

Artikel Tag: Javier Tebas, Real Madrid