Javier Hernandez Jelaskan Perbedaan Bermain di MU dan Real Madrid

Berita Liga Premier: Javier Hernandez meyakini bahwa intensitas dan tekanan sebagai pemain Real Madrid berada di level yang berbeda dibanding dengan semua yang pernah dia rasakan, bahkan lebih tinggi dibanding di Manchester United.

Hernandez adalah pemain yang tak dikenal saat dia bergabung dengan United pada 2010 lalu setelah Piala Dunia 2010, dan tak lama setelah bergabung dia memiliki reputasi sebagai pencetak gol mematikan.

Hernandez bersinar dibawah kepemimpinan Sir Alex Ferguson. Sayangnya setelah kepergian Ferguson, David Moyes jarang memainkannya hingga akhirnya dia dipinjamkan ke Madrid di awal musim 2014/15.

Meski hanya semusim membela Madrid, namun Hernandez bisa melihat bahwa intensitas dan tekanan di Madrid berada di level berbeda dibanding yang dirasakannya di United.

“Saya pikir itu kulturnya,” kata Hernandez pada Rio Ferdinand saat ditanya tentang perbedaan antara kedua klub.

“Itu hanya deskripsi, itu bukan sesuatu yang ingin saya kurangi atau lebih-lebihkan untuk klub manapun.

“Itu hanya deskripsi, anda tahu bagaimana kehidupan di Inggris sedikit lebih tenang, sedikit lebih dekat, sedikit lebih seperti itu. Di Spanyol dan Portugal, situasinya agak Latin. Itu adalah kulturnya, itu lebih terbuka, mereka lebih terekspos.

“Di United saya tak pernah merasakan diluar bahwa situasinya masif. Tapi anda tahu bahwa tak ada terlalu banyak fans diluar, tak terlalu banyak media, tak ada berita yang dibocorkan, anda bisa berjalan-jalan di Manchester, mereka lebih menghormati anda.

“Di Spanyol mereka menghormati anda, tapi mereka seperti di negara saya, mereka ingin sesuatu dari anda, mereka ingin foto anda, mereka ingin menyentuh anda.”

Artikel Tag: Javier Hernandez, Manchester United, Real Madrid