Jadwal Padat Picu Cedera, Carlo Ancelotti Minta FIFA dan UEFA Bertindak

Berita Liga Spanyol: Manajer Real Madrid, Carlo Ancelotti secara tegas mengirim pesan kepada badan pengatur sepak bola, FIFA dan UEFA, terkait penanganan jadwal kompetisi yang semakin padat.

Ancelotti mengkritik bahwa jadwal yang padat ini menjadi penyebab utama meningkatnya jumlah cedera di kalangan pemain, termasuk di skuat Real Madrid sendiri.

Dalam musim yang penuh tantangan, di mana Real Madrid bisa bermain hingga 10 pertandingan tambahan, Ancelotti menyuarakan keprihatinannya.

"Kami sudah mencari cara tentang apa yang bisa dilakukan, tetapi itu bukan kewenangan kami. Jadwalnya terlalu padat. Kompetisi baru telah tiba dan tidak seorang pun tahu bagaimana hasilnya," kata Carlo Ancelotti.

"Mungkin akan lebih menghibur, atau tidak. Tetapi yang pasti, kami punya dua pertandingan tambahan."

Saat ini, Real Madrid mengalami krisis cedera dengan beberapa pemain kunci absen.

Brahim Diaz harus absen 2-3 bulan, sementara Eder Militao masih berusaha pulih meskipun sudah kembali berlatih. Situasi ini memicu Ancelotti untuk meminta badan pengatur sepak bola seperti FIFA dan UEFA agar mulai berpikir lebih bijak dan mengurangi jumlah pertandingan, guna melindungi kesehatan para pemain.

Ancelotti meminta adanya evaluasi serius terhadap struktur jadwal agar kompetisi tidak hanya lebih menarik, tetapi juga lebih manusiawi bagi para pemain.

"Jika badan pengatur tidak mulai berpikir bahwa pemain cedera karena terlalu banyak bermain, kita punya masalah. Saya meminta mereka berhenti dan berpikir untuk mengurangi jumlah pertandingan, agar kompetisi menjadi lebih menarik," pungkas pelatih asal Italia tersebut.

Artikel Tag: Carlo Ancelotti, FIFA, UEFA