Ingin Terus Bermain Meski Cedera, Pelatih Argentina Puji Lionel Messi

Berita Copa America 2024: Lionel Messi mengalami momen yang penuh emosi dalam final Copa America ketika cedera pergelangan kakinya mengancam peluang Argentina meraih trofi di turnamen besar.

Pada menit ke-36 pertandingan melawan Kolombia, Messi terpaksa meninggalkan lapangan dalam keadaan tertatih-tatih, sambil menangis, setelah berjuang keras untuk tetap melanjutkan pertandingan.

Pergelangan kakinya yang bengkak memaksa kapten Argentina ini untuk duduk di bangku cadangan dengan kompres es.

Saat Messi keluar, La Albiceleste meningkatkan intensitas permainan mereka, dan akhirnya Lautaro Martinez mencetak gol di babak perpanjangan waktu, mengamankan kemenangan 1-0 dan trofi Copa America ke-16 bagi negara mereka.

Di tengah kegembiraan tersebut, Lionel Messi, bersama dengan rekan setimnya yang paling senior yaitu Angel di Maria dan Nicholas Otamendi, kedua-duanya berusia 36 tahun, mengangkat trofi dengan bangga.

Kemenangan ini tidak hanya menjadi pencapaian penting bagi La Albiceleste tetapi juga sebuah momen pribadi yang berat bagi Messi, yang mungkin telah memainkan pertandingan terakhirnya untuk tim nasional dalam turnamen besar.

Pelatih Argentina, Lionel Scaloni, memuji dedikasi dan semangat Messi, yang masih ingin terus bermain meskipun dalam kondisi cedera.

"Leo adalah pemain terhebat sepanjang sejarah. Dia tidak pernah ingin meninggalkan lapangan," ujarnya kepada wartawan.

"Ia ingin terus bermain bukan karena dia egois atau mementingkan diri sendiri. Ia ingin bermain karena tidak ingin meninggalkan rekan setimnya di lapangan, bahkan dalam kondisi seperti itu."

Artikel Tag: Copa America, Argentina, Lionel Messi