Igor Tudor Tak Bisa Janjikan Peningkatan Drastis untuk Juventus

Berita Liga Italia: Igor Tudor mengakui bahwa dirinya mengambil alih kendali Juventus dalam momen yang buruk dan sulit untuk mengatakan seberapa bagus peningkatan tim di bawah asuhannya.

I Bianconeri memulai era baru setelah memecat Thiago Motta pada pekan lalu, dengan Igor Tudor ditunjuk sebagai penggantinya.

Sang pelatih asal Kroasia memulai eranya dengan positif, berkat gol tunggal Kenan Yildiz yang memastikan kemenangan 1-0 atas Genoa pada Minggu (30/3) dini hari WIB.

Namun, Juventus kehilangan bek tengah andalannya, Federico Gatti, sesudah laga lantaran dia mengalami cedera pada fibulanya.

Menurut warta yang beredar di italia, Gatti akan memerlukan setidaknya waktu sebulan untuk bisa pulih dari cederanya, yang berarti dia akan melewatkan laga kontra AS Roma, Lecce, Parma, dan Monza.

Kehilangan Gatti bisa menjadi vital bagi Juve karena sang bek tengah sudah tampil secara reguler musim ini dengan melakoni 40 penampilan di semua ajang, bermain dalam lebih dari 3200 menit.

Selain itu, Tudor baru mengambil alih kendali dari Thiago Motta setelah Juve menderita kekalahan telak secara beruntun dengan skor 0-4 dari Atalanta dan 0-3 dari Fiorentina.

Laga kontra AS Roma di Olimpico pada Senin (7/4) dini hari nanti WIB tentunya akan berbeda dengan saat menghadapi Genoa, dan sang pelatih asal Kroasia tak bisa menjanjikan banyak hal.

"Saya mengambil alih tim pada momen yang buruk, kini kami berusaha untuk bangkit dan mulai mengayuh," kata Tudor, dikutip dari Football-Italia.

"Saya tidak tahu [seberapa lama yang dibutuhkan], dan tidak ada yang bisa tahu, itu sulit dikatakan. Saya sudah melihat beberapa hal menarik, namun kita akan melihat pada hari Minggu," tambahnya.

Artikel Tag: Igor Tudor, Juventus