Hennessey Diserang Isu Nazi, Manajer C.Palace Beri Komentar

Berita Liga Inggris: Manajer Crystal Palace, Roy Hodgson mengatakan dugaan insiden penghormatan Nazi dari Wayne Hennessey bisa menyoroti masalah yang mungkin "marak" dalam sepak bola.

Awal bulan ini, penjaga gawang Palace yaitu Hennessey dinyatakan bebas oleh Asosiasi Sepak Bola Inggris (FA) setelah membuat gerakan ofensif selama jamuan malam tim setelah ia menggerakan satu tangan terangkat dan satu tangan lainnya di atas mulutnya, dalam apa yang dianggap sebagai penghormatan Nazi.

Namun, pemain berusia 32 tahun itu tidak akan menghadapi hukuman setelah panel independen menemukan fakta bahwa Hennessey 'tidak tahu apa itu penghormatan Nazi'. Mereka menerima bahwa ia menunjukkan 'tingkat ketidaktahuan yang sangat besar'.

Panel melanjutkan dengan mengatakan Hennessey harus membiasakan diri dengan peristiwa yang terus memiliki arti penting bagi mereka yang tinggal di negara bebas, dan bos Palace yaitu Hodgson percaya insiden itu mungkin menyoroti masalah yang lebih luas dalam olahraga.

"Fakta bahwa Wayne kurang pendidikan di sini adalah sesuatu yang kita sebagai klub dan Kick It Out perlu mempertimbangkan karena mungkin itu adalah sesuatu yang belum kita sadari," katanya.

"Kita berbicara tentang periode sejarah yang mungkin tidak ditangani hari ini dalam program pendidikan seperti dulu."

"Kami bekerja sangat erat dengan Kick It Out sehingga di antara kami, saya pikir kami pasti akan mencari solusi dalam kasus individu yang satu ini, tapi saya kira ini mungkin subjek yang melampaui satu individu dan kami mungkin saja menyoroti sesuatu di sini dengan Wayne yang sebenarnya marak di seluruh sepak bola. "

Artikel Tag: premier league 2019, Crystal Palace, Wayne Hennessey