Harry Kane Sambut Kembalinya Henderson, Akui Inggris Butuh Pemimpin

Berita Sepak Bola: Kapten Timnas Inggris, Harry Kane, menyambut kembalinya Jordan Henderson ke skuad The Three Lions dan mengakui bahwa Inggris kekurangan sosok pemimpin di Euro 2024. Meskipun Inggris berhasil mencapai final, Kane merasa absennya mantan gelandang Liverpool itu berdampak besar, baik di dalam maupun di luar lapangan.

Keputusan Gareth Southgate untuk tidak membawa Jordan Henderson ke Jerman musim panas lalu kini dipertanyakan oleh Harry Kane. Ia menegaskan bahwa dalam situasi sulit, tim membutuhkan pemain berpengalaman yang bisa mengambil tanggung jawab.

"Saya akan mengatakan bahwa kami sedikit kekurangan kepemimpinan di musim panas lalu. Saat keadaan tidak berjalan baik atau ada banyak tekanan di sekitar tim, itulah saat Anda membutuhkan pemain seperti saya dan Jordan. Anda membutuhkan pemain berpengalaman untuk mengambil tanggung jawab itu," kata Kane.

Kane menyoroti pentingnya peran Henderson, yang menurutnya tidak hanya berharga di dalam lapangan tetapi juga dalam membangun suasana tim yang kondusif selama turnamen. "Ketika Anda berbicara tentang Hendo, dia membawa pengalaman sebaik siapa pun yang pernah bermain dengan saya. Saya sudah berbicara di turnamen-turnamen sebelumnya tentang betapa berharganya dia bagi tim, tidak hanya saat bermain tetapi juga di luar lapangan."

Bagi Kane, kesuksesan di turnamen besar bukan hanya tentang memiliki pemain terbaik dalam performa terbaik, tetapi juga menciptakan lingkungan yang mendukung semua pemain untuk berkembang. "Setiap kali Anda pergi ke turnamen besar, saya tidak berpikir itu hanya soal memiliki pemain terbaik di momen terbaik. Ini tentang menciptakan lingkungan yang memungkinkan pemain lain berkembang dan memahami peran mereka dalam tim," jelasnya.

Dengan durasi turnamen yang panjang, atmosfer di dalam skuad menjadi kunci, dan Tuchel telah menegaskan bahwa ia ingin membangun suasana yang mendukung kemenangan. "Saat Anda pergi ke kamp pelatihan selama delapan minggu, Anda membutuhkan lingkungan di mana ada pemimpin dalam tim. Thomas (Tuchel) sangat jelas dengan visinya untuk membangun lingkungan seperti itu, dan semuanya dimulai dari kamp ini."

Sebelum menentukan skuad pertamanya, Tuchel berdiskusi dengan para pemain senior mengenai apa yang berjalan baik dan kurang baik di Euro 2024. Oleh karena itu, Kane tidak terkejut dengan kembalinya Henderson, yang kini bermain untuk Ajax. "Saya tidak berpikir ini adalah kejutan. Jordan masih bermain di level tinggi. Ajax berada di puncak liga di Belanda dan dia berusia 34 atau 35 tahun?" ujar Kane.

Ia juga menambahkan bahwa usia bukanlah faktor utama, melainkan pengalaman dan kontribusi yang masih bisa diberikan Henderson. "Saat Anda memasuki usia 30-an, Anda langsung dianggap tua, tetapi saya pikir dia masih memiliki banyak hal untuk ditawarkan, baik di dalam maupun di luar lapangan. Melihatnya di sesi latihan minggu ini menunjukkan bahwa dia masih bisa banyak berkontribusi di lapangan."

Sebagai kapten, Harry Kane merasa kehadiran Jordan Henderson sangat penting untuk keseimbangan tim. "Dari sudut pandang saya, senang rasanya memiliki dia kembali. Saya merasa kami saling melengkapi dengan sangat baik—sebagai kapten dan pemimpin lain dalam tim—dalam cara kami memimpin. Dan saya pikir itu membantu keseimbangan tim secara keseluruhan."

Artikel Tag: Harry Kane, Jordan Henderson, Timnas Inggris