Guardiola Akui Manchester City Kesulitan Mengalahkan Burnley

Manchester City berhasil menundukkan Burnley dengan skor 4-1 pada putaran ketiga Piala FA, Sabtu (6/1). Meski menang besar, pelatih Pep Guardiola menyatakan bahwa mengalahkan Burnley butuh perjuangan ekstra karena tim itu sangat sulit dikalahkan.

Sebelum menang telak atas Burnley, Manchester City sempat tertinggal 0-1 di babak pertama setelah Ashley Barnes mencetak gol pada menit ke-25. Namun, The Citizen sukses membalikkan kedudukan berkat dua gol Sergio Aguero pada menit ke-56 dan ke-58, serta dua gol Leroy Sane (71') dan Bernardo Silva (82').

"Melawan Burnley adalah hasil undian berat. Apa yang mereka lakukan di Premier League sejauh ini luar biasa. Kami sudah melakukan dua hal penting, yaitu fokus dan berusaha memenangi pertandingan. Kami berhasil melakukannya di babak kedua," kata Guardiola dalam konferensi pers seusai pertandingan.

Kemenangan atas Burnley sekaligus menjaga tren positif Manchester City yang belum terkalahkan dalam 26 pertandingan domestik di Inggris. Mereka punya kesempatan besar untuk meraih empat gelar sekaligus musim ini karena masih berpeluang juara di Premier League, Liga Champions, dan Piala Liga.

Meski punya peluang untuk meraih empat gelar juara sekaligus, Guardiola tak ingin buru-buru memikirkan hal itu. Eks pemain dan pelatih Barcelona itu hanya ingin fokus memenangi satu pertandingan ke pertandingan selanjutnya. Ia juga meminta pasukannya menjaga konsistensi permainan agar peluang juara tetap terbuka.

"Kami dalam posisi yang bagus. Saya berulang kali mengatakan kepada para pemain untuk tidak memikirkan gelar Premier League, fokuslah kepada pertandingan selanjutnya. Jika berpikir terlalu jauh, kami akan terganggu," kata Guardiola.

"Di dunia sepak bola, segala sesuatunya bisa terjadi. Kami dapat meraih kemenangan beruntun. Namun, kami juga bisa mengalami fase tidak pernah menang dalam banyak pertandingan. Pada masa lalu, hal semacam itu terjadi di banyak tim," ujar pelatih asal Spanyol itu.

Artikel Tag: Manchester City, Pep Guardiola