Gerard Pique Ungkap Kisahnya Saat Kehilangan Kepercayaan dari Fergie

Ragam Sepakbola: Bek tangguh milik Barcelona, Gerard Pique menceritakan kiprahnya bersama Manchester United saat dirinya mulai kehilangan kepercayaan dari pelatih MU saat itu, Sir Alex Ferguson karena kesalahan yang dibuatnya sendiri.

Bek tangguh milik Barcelona, Gerard Pique merupakan satu diantara banyak pemain muda yang dilepas oleh Manchester United di era kepelatihan Sir Alex Ferguson. Didatangkan sejak tahun 2004, Pique ternyata harus rela menerima kenyataan dirinya kalah bersaing dibanding jajaran pemain belakang lainnya.

Tak kunjung mendapatkan kepercayaan dari Ferguson, ‘Setan Merah’ pun memutuskan untuk melego pemain yang kini telah berusia 31 tahun tersebut pada 2008 silam. Namun, Pique baru-baru ini mengakui dirinya tidak lagi mendapatkan kepercayaan dari Fergie setelah membuat kesalahan saat dirinya diturunkan.

Kala itu Pique mengaku membuat kesalahan saat MU berhadapan dengan Bolton Wanderers. Bermain di sentral pertahanan dengan Rio Ferdinand, Pique membuat kesalahan saat berupaya menghalau tendangan bebas pemain Bolton.

“Saat itu adalah situasi bola mati. Saya seharusnya melakukan penjagaan pada Nicolas Anelka. Namun Bolton saat itu mengeksekusi tendangan bebas dengan melakukan chip ke kotak penalti dan saya pikir saya akan lakukan hal agresif,” urai Pique.

“Saya meloncat untuk menanduk dan menghalau bola tapi sama sekali tidak mengenainya. Itu seperti  sebuah mimpi buruk. Saya mendarat dan menengok pada sesuatu yang mengerikan. Anelka mengontrol bola dan mencetak gol dengan mudah. Kami mengakhiri pertandingan dengan skor 1-0 dan itu akibat kesalahan saya,” imbuhnya seperti dikutip dari Metro.

“Saya bisa mengatakan jika pada saat momen Anelka mengontrol bola tersebut, saya sudah kehilangan kepercayaan dari  Sir Alex dan mungkin seluruh penggemar MU,” tambah Pique.

Artikel Tag: Gerard Pique, Sir Alex Ferguson, Manchester United, Bolton Wanderers, Nicolas Anelka