Gabriel Jesus Ungkap Frustrasi Akibat Minimnya Waktu Bermain di Arsenal

Berita Liga Inggris: Striker Arsenal, Gabriel Jesus, secara terbuka mengungkapkan rasa frustrasinya atas minimnya waktu bermain yang diberikan oleh manajer Mikel Arteta musim ini.

Gabriel Jesus hanya menjadi starter dalam satu pertandingan Premier League sejauh ini, dengan total bermain hanya 39 menit dalam sebulan terakhir. Meski ia tampil penuh dalam dua kemenangan Carabao Cup dan dua laga Liga Champions, ia kembali dicadangkan saat Arsenal bertandang ke Inter Milan pada Kamis (7/11) lalu.

Jesus masuk sebagai pemain pengganti di babak kedua dalam laga di San Siro, tetapi kehadirannya tidak mampu mencegah The Gunners dari kekalahan kedua berturut-turut. Performa tim belakangan ini memang kurang memuaskan, dengan gagal mencetak gol dalam tiga dari enam pertandingan terakhir mereka.

Sejauh musim ini berjalan, Jesus baru mencatatkan satu gol dan satu assist, yang ia raih dalam kemenangan 3-0 atas Preston North End di Carabao Cup. Total, pemain berusia 27 tahun ini telah bermain selama 480 menit di semua kompetisi, setara dengan lima pertandingan penuh dan 30 menit tambahan. Arsenal sendiri sudah memainkan 16 laga musim ini, menunjukkan betapa minimnya kontribusi waktu bermain Jesus.

Berbicara kepada TNT Sports Brasil, Jesus menyatakan bahwa dirinya ingin mendapatkan lebih banyak menit bermain, namun ia menegaskan tidak akan menimbulkan masalah internal di klub. “Saya yakin bukan hanya saya, tetapi setiap pemain, semua pemain, ingin mendapatkan lebih banyak menit bermain. Saya tidak akan pernah menimbulkan masalah di klub,” ungkap Jesus.

Jesus menjelaskan bahwa ia akan terus berusaha menunjukkan kemampuannya dalam latihan sehari-hari dan setiap kali mendapatkan kesempatan bermain. “Saya selalu ingin berkembang, memberikan yang terbaik, dan membantu Arsenal. Meski momen saya saat ini bukan yang terbaik, saya bekerja keras untuk mendapatkan lebih banyak menit bermain,” tambahnya.

Dengan banyaknya pemain berkualitas di skuat The Gunners, Jesus mengakui persaingan untuk mendapatkan posisi utama sangatlah ketat. Beberapa pemain seperti Jorginho, Raheem Sterling, Jakub Kiwior, dan Oleksandr Zinchenko juga mengalami waktu bermain yang terbatas.

Jesus berharap bisa mendapatkan kesempatan lebih banyak di laga-laga mendatang. Ia siap bekerja keras dan menyerahkan keputusan sepenuhnya kepada pelatih. “Saya percaya pada kemampuan saya, dan saya tahu betapa ketatnya persaingan di Arsenal. Namun, saya juga yakin bahwa saya bisa banyak membantu tim,” pungkasnya.

Artikel Tag: Gabriel Jesus, Arsenal